JAKARTA (RIAUPOS.CO) - PSSI akhirnya mengakui sering telat membayar gaji Luis Milla. Mereka meminta semuanya maklum, karena untuk membayar Rp 2,5 miliar per bulan bukan perkara yang mudah.
Sebelumnya PSSI sudah mengumumkan menunjuk Bima Sakti menukangi Timnas Indoneia untuk Piala AFF 2018. Itu setelah Milla tak kunjung tiba di tanah air. Hal itu memastikan PSSI tak memakai jasa Milla lagi.
Terkait hal itu, Milla langsung merespons. Dia mengucapkan salam perpisahan di Instagram pribadinya dengan sangat emosional. Dia bahkan “menyerang” PSSI dengan menyebut tak profesional.
“Kalau gaji Milla sering telat, itu kami akui. Karena tidak mudah menggaji Rp 2,5 miliar per bulan,” ujar anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Yoyok Sukawi saat dihubungi wartawan.
Akan tetapi, Yoyok maklum karena PSSI punya alasan kuat. Sebab, ada beberapa masalah dana yang belum cair, mulai dari sponsor, hingga permasalahan pajak.
“Kemarin sempat ada permasalahan pajak, sponsor belum cair, dan sebagainya. Tapi kenyataannya, selesai semua. Sekali lagi, semua sudah selesai,” tandas Yoyok.(ies/jpnn)