JAKARTA (RIAUPOS.CO) – SKK Migas Perwakilan Sumbagut bersama dengan Gramedia Jakarta mengadakan bedah buku “Dinamika Masyakat di Sekitar Industri Hulu Migas Studi Etnografi di Wilayah Sumbagut (Riau, Sumut, Aceh, Kepulauan Riau) yang bertempat di Gramedia Matraman, Jakarta Timur pada Sabtu (23/12) lalu.
Acara Bedah Buku ini dihadiri Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus, Ketua AAI Pengda Riau Dr M Rawa El Amady, Kadep Formalitas & Komunikasi SKK Migas Sumbagut Yanin Kholison, Pembimbing/Editor Buku Fikarwin Zuska, Perwakilan KKKS se-Sumbagut Medco EP Natuna, Harbour Energy, Star Energy, Bumi Siak Pusako, APGWI, PHE NSO, PEP Rantau, PEP Pangkalan Susu, PHE Siak, PEP Lirik, dan Zezen Zaenal Muttaqin LLM SJD Dosen Universitas Islam Internasional Indonesia sebagai pembedah buku dan mahasiswa penulis.
Sesuai dengan amanah kegiatan Program Pengembangan Masyarakat (PPM) SKK Migas Sumbagut menginisiai sebuah program dengan tajuk “Studi Penelitian dan Karya Tulis Mahasiswa” dalam bagian Rencana Kerja Tahun 2021 bagian Pendidikan dari kontribusi 11 KKKS di wilayah Sumbagut dengan menginisiasi sebuah karya buku yang berjudul “Dinamika Masyarakat di Sekitar Industri Hulu Migas: Studi Etnografi di Wilayah Sumbagut (Riau, Sumut, Aceh, Kepulauan Riau)”. Program ini bekerja sama dengan Asosiasi Antropologi Indonesia-AAI Pengda Riau dan 7 Universitas yang terdiri dari 25 mahasiswa dari Jurusan Antropologi dan Sosiologi.
Penelitian dilakukan pada masyarakat di 17 desa yang tersebar di 12 kabupaten Wilayah Operasi KKKS di 4 Provinsi: Aceh, Sumut, Riau, dan Kepulauan Riau dengan tema etnografi, bertujuan untuk memotret dinamika kehidupan dan kearifan tradisional masyarakat lokal serta membangun image inklusif.
Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus menyampaikan, SKK Migas sebagai badan yang dibentuk pemerintah dalam hal pengawasan dan pengendalian KKKS untuk mencari dan memproduksi minyak dan gas bumi, bukan hanya terpaku kepada kegiatan operasional saja. Lebih jauh SKK Migas Sumbagut-KKKS wilayah Sumbagut berupaya menjalankan kegiatan yang menghadirkan manfaat bagi masyarakat. ‘’Buku DinamikaMasyarakat di Sekitar Industri Hulu Migas merupakan bagian dari salah satu dari 5 pilar PPM yang ada yaitu pilar pendidikan,’’ jelasnya.(hen)