SENGKETA OLAHRAGA

Atlet Muay Thai Riau Tuntut Keadilan

Olahraga | Selasa, 21 September 2021 - 13:05 WIB

Atlet Muay Thai Riau Tuntut Keadilan
Atlet muay thai Riau, Qori Muammar Al Syamsi. (HARY B KORIUN/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Atlet muay thai Riau, Qori Muammar Al Syamsi, masih terus memperjuangkan nasibnya. Hingga sekarang PB Muay Thai masih belum memutuskan apa-apa, juga pihak  Badan Arbitrase Olahraga Republik Indonesia (BAORI) yang menangani sengketanya.

Kepada Riaupos.co yang menemuinya di sela acara pelepasan kontingen Riau ke PON 2021 Papua di kompleks rumah dinas Gubernur Riau, Senin (20/9/2021), Qori menjelaskan duduk persoalan kasus yang menimpanya.


Persoalan bermula ketika dia memperkuat Riau di Porwil Sumatra, November 2019 di Bengkulu. Qori yang turun di kelas 54 kg, bertarung melawan wakil dari Lampung, Zainudin.

Dalam pertarungan tersebut, Qori kalah dan gagal ke final. Namun setelah itu diketahui bahwa Zainudin ternyata adalah atlet dari Provinsi Banten, dan sudah pernah turun dalam kejuaraan profesional, yakni One Pride.

Dalam peraturan olahraga, atlet yang sudah turun secara profesional, tidak diperbolehkan turun di amatir lagi.
Pihak Pengprov Muay Thai Riau melakukan protes ke PB Muay Thai dengan bukti-bukti video yang dimiliki. Bahkan pertarungan Zainudin di One Pride juga tersiar di TvOne dan Youtube.

"Namun PB Muay Thai tetap berpihak kepada Zainudin," jelas Qori.

Kasus ini kemudian masuk dalam sengketa di BAORI. Namun sampai sekarang tetap tak ada keputusan apa-apa. Qori merasa kecewa karena PB Muay Thai dan BAORI tak memberikan keputusan adil kepadanya, padahal bukti-bukti kongkrit sudah disampaikan sebagai dokumen pendukung.

Kabid Humas KONI Riau, H Dheni Kurnia, menjelaskan, meski kasusnya belum selesai, KONI Riau tetap memberangkat Qori ke PON 2021 Papua. Pihak KONI Riau berharap, di Papua nanti akan ada kepastian penyelesaian ini dan Qori bisa bertanding.

"BAORI masih memproses masalah ini. Untuk itulah kami tetap memberangkatkan Qori ke Papua," jelas Dheni.

Laporan/Editor: Hary B Koriun









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook