Mantan Bek Timnas Denmark Daniel Agger Kini Multiprofesi

Olahraga | Selasa, 20 September 2022 - 02:00 WIB

Mantan Bek Timnas Denmark Daniel Agger Kini Multiprofesi
Mantan bek timnas Denmark dan Liverpool FC Daniel Agger memiliki perusahaan pembersih selokan KloAgger yang dikelola bersama adik dan pamannya. (INSTAGRAM/DANIEL AGGER)

KOPENHAGEN (RIAUPOS.CO) – Karier sepakbola Daniel Agger berakhir di usia yang tergolong masih produktif untuk pesepak bola, yakni 31 tahun.

Hal itu terjadi pada 2016 atau dua tahun setelah Agger meninggalkan Liverpool FC. Kerap cedera menjadi alasan Agger memilih pensiun dini. Berhenti sebagai pemain, Agger memulai karier sebagai pebisnis. Banyak lini bisnis yang dijalaninya.


Seperti dilansir SPORTBible, Agger memiliki kesibukan di The Agger Foundation, BrandLife, Loptimisten, Tattoodo, dan KloAgger. Nama terakhir adalah perusahaan pembersih toilet. Perusahaan yang dimulai sejak 2013 atau tiga tahun sebelum gantung sepatu bersama adik dan pamannya.

Memanfaatkan koneksi di sepak bola, klien KloAgger datang dari klub sepak bola seperti Brondby IF. Untuk Tattoodo, sesuai dengan namanya, sudah pasti identik dengan tato. Hobi Agger merajah tubuh membuatnya mendirikan Tattoodo. Dia juga bertindak sebagai seniman tato di lini usaha yang berdiri enam tahun silam itu.

 

”Setiap tato yang ada di tubuhku memiliki cerita masing-masing. Semakin banyak tatoku, semakin banyak cerita kehidupan yang aku jalani,” ungkap Agger kepada The Sun.

Mengenai The Agger Foundation, BrandLife, dan Loptimisten, Agger tidak banyak terjun langsung karena statusnya adalah co-founder.

Sama seperti KloAgger. The Agger Foundation bergerak di bidang kemanusiaan, terutama anak-anak, BrandLife lebih kepada web tentang insight statistik data, sedangkan Loptimisten merupakan lapak barang-barang bekas.

Meski sibuk berbisnis, Agger sulit meninggalkan dunia sepak bola sepenuhnya. Sejak Maret tahun lalu, dia memulai karier pelatih di klub kasta kedua liga Denmark (Danmarksturneringens 2. division), HB Koge.

Agger ditemani mantan rekannya di timnas Denmark, Lars Jacobsen. Bahkan, menurut media-media Denmark, Agger tercatat bukan hanya sebagai pelatih HB Koge. Dia juga terdaftar sebagai pemain!

”Hanya ketika aku diperlukan dalam situasi darurat,” kata Agger yang saat ini membawa HB Koge menempati peringkat ketujuh dari 12 kontestan Danmarksturneringens 2 division.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook