MANCHESTER (RIAUPOS.CO) - Masa depan winger Manchester United (MU), Jadon Sancho terancam usai memberikan pernyataan kontroversial bahwa dirinya menjadi kambing hitam di skuad asuhan Erik ten Hag. Pemain asal Inggris ini bahkan tidak masuk dalam daftar pemain Manchester United saat bertandang di Arsenal pada Ahad (3/9/2023).
The Red Devils mengalami kekalahan 1-3 dari Arsenal, padahal skuad asuhan Erik ten Hag ini memimpin lebih dulu berkat gol Marcus Rashford pada menit ke 27. Namun Arsenal berhasil bangkit dan mencetak tiga gol ke gawang Andre Onana melalui aksi Martin Odegaard pada menit ke 28 serta Declan Rice dan Gabriel Jesus di pengujung pertandingan.
Ini menjadi kekalahan kedua yang harus ditelan Manchester United dalam empat pertandingan. Pasukan Ten Hag pun kini terdampar di peringkat ke 11 klasemen Liga Premier Inggris. Dikutip dari Euro Sport pada Senin (4/9), Erik Ten Hag mengungkapkan kepada media bahwa Jadon Sancho tidak dipilih untuk menghadapi Arsenal karena penampilannya di bawah standar dalam latihan.
Jadon Sancho tak terima dengan alasan Ten Hag ini. Dia pun membantahnya melalui akun media sosialnya. Winger asal Inggris ini dibeli dari Borussia Dortmund dengan harga 90 juta dolar AS (setara Rp1,3 triliun) pada tahun 2021 silam. Jadon Sancho telah mencetak sembilan gol dalam 58 penampilan di Liga Premier Inggris.
"Saya tidak akan membiarkan orang mengatakan hal-hal yang sepenuhnya tidak benar, saya telah melakukan latihan dengan sangat baik minggu ini," kata Jadon Sancho dilansir dari Talk Sport.
"Saya yakin ada alasan lain dalam masalah ini yang tidak akan saya bahas, sudah lama menjadi kambing hitam dan itu tidak adil," tambah pemain berusia 23 tahun itu.
Pernyataan Jadon Sancho ini bisa membuat masa depannya di Manchester United terancam. Masalah ini kemungkinan akan terus berlanjut hingga jeda pertandingan usai. Jadon Sancho sendiri tidak dipanggil untuk membela Inggris di kualifikasi Piala Eropa melawan Ukraina dan laga persahabtan melawan Skotlandia.
Masih harus dilihat bagaimana reaksi Ten Hag atas komentar pemainnya ini. Apalagi sosok asal Belanda ini dikenal sebagai pelatih yang tegas dan karakter yang kuat.
Jadon Sancho hanya bermain 79 menit dalam tiga penampilan sebagai pemain pengganti di awal musim ini. Dia diprediksi bakal kian kesulitan menembus tim utama untuk tampil sebagai starter.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman