Namun, Ranieri masih akan mengandalkan Riyad Mahrez sebagai pengatur serangan. Performa stabilnya dalam memberi sumbangan gol maupun assist membuat Leicester City masih mampu bertahan di papan atas klasemen Premier League saat ini. Total 13 gol dan 7 assist telah diciptakannya di Premier League musim ini, dan jika Spurs lengah dalam mengawalnya di pertandingan ini, maka kekalahan akan semakin dekat dengan skuad Pochettino itu.
Namun, ada kemungkinan Mahrez akan "diparkir" dari tugas melakukan eksekusi penalti jika Leicester mendapatkannya. Dua kegagalan beruntun melakukan eksekusi saat melawan AFC Bournemouth dan Aston Villa, kabarnya membuat Raneiri mengubah pilihanya. Saat melawan tim juru kunci Villa, jika saja penalti Mahrez berbuah gol bisa jadi Leicester memenangkan pertandingan dan masih berada di puncak klasemen setelah Arsenal ditahan Stoke City beberapa jam setelahnya.
Di kubu Spurs, Pochettino bisa menurunkan kekuatan penuh timnya. Christian Eriksen merupakan faktor kunci keberhasilan Tottenham Hotspur meraih posisi empat besar Premier League saat ini. Kolaborasinya di lini tengah bersama Dele Alli membuat permainan Spurs semakin tajam.(das)
Editor: Deni Andrian