LONDON (RIAUPOS.CO) – Klub mana pun yang menginginkan Declan Rice di musim 2022–2023 tak akan bisa memainkannya dalam dua laga pertamanya di ajang Eropa.
Sebab, Rice telah dijatuhi sanksi larangan bermain dalam dua laga Eropa oleh UEFA. Sanksi tersebut dijatuhkan kepada kapten West Ham itu setelah ucapannya kepada wasit Jesus Gil Manzano.
Ucapan tersebut dilontarkan saat The Hammers –julukan West Ham– dikalahkan Eintracht Frankfurt 0-1 pada leg kedua semifinal Liga Europa. Deccers –julukan Rice– saat itu menuding Gil Manzano wasit yang korup.
’’Wasit, wasit, ini sangat payah, sepanjang malam ini, sangat buruk. Jujur mengapa kamu begitu buruk dalam memimpin? Mungkin kamu sudah disuap, wasit yang korup,’’ begitu ucapan Rice di dalam lorong stadion yang tertangkap audio Fox Sports.
Itu yang menjadi bahan UEFA sebelum menjatuhkan sanksi kepada Rice.
Apabila tetap berada di West Ham, Rice tak akan bisa dimainkan dalam dua leg babak play-off Liga Konferensi Europa Agustus mendatang.
Selain sanksi yang dijatuhkan untuk Rice, West Ham ketika itu sudah mendapat kartu merah. Masing-masing didapatkan oleh tactician David Moyes dan bek Aaron Cresswell. Sanksi larangan bermain dari UEFA itu sedikit menodai awal musim pertamanya menjabat kapten utama West Ham. Itu seiring dengan keputusan Mark Noble yang gantung sepatu.
Musim 2021–2022, statusnya masih jadi wakil kapten sekalipun dia yang lebih sering dimainkan ketimbang Akan tetapi, dikutip dari laman BBC Sport, West Ham tidak akan mengambil langkah banding untuk sanksi UEFA kepada Rice itu.
’’Apabila UEFA menjatuhkan sanksi kepadanya (Rice), itu karena dia sendiri yang salah. Itu bukan salah kami,’’ seloroh Moyesy –sapaan akrab Moyes. (ren/c17/bas/jpg)
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman