PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Mantan Ketua Asosiasi Kota (Askot) PSSI Pekanbaru Edward Riansyah resmi menjadi Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Riau periode 2022-2026. Mantan General Manager PSPS Riau ini terpilih secara aklamasi dalam Kongres Luar Biasa Asprov PSSI Riau di Hotel Grand Central, Ahad (17/7).
Usai terpilih, Edwar Riansyah mengucapkan terima kasih kepada voters yang mendukungnya. "Saya berharap dukungan semua pihak agar sepakbola Riau bisa lebih maju ke depannya. Saya mengajak seluruh Askab/Askot dan klub untuk bersinergi berbuat untuk kemajuan sepakbola khususnya meloloskan Riau di PON 2024 di Aceh -Sumut," tegasnya
Kongres ini dibuka Exco PSSI Pusat Juni Arsyadianto Rahman. Dalam sambutannya, Juni mengatakan, kongres luar biasa Asprov PSSI Riau dengan agenda pemilihan ketua ini merupakan sejarah di Indonesia. Di mana calon ketua dan wakil ketua.
"Calon ketua hanya satu orang yakni Edward Riansyah. Wakil ketua juga hanya satu orang yakni Adri Asril yang sebelumnya merupakan Plt Sekretaris Asprov PSSI Riau," kata Juni yang sebelumnya menjabat sebagai Plt Ketua Asprov PSSI Riau kepada wartawan usai kongres, Ahad (17/7).
Juni berharap, kepengurusan Asprov PSSI Riau di bawah Edwar Riansyah bisa melahirkan pesepakbola dan meningkatkan kompetensi wasit serta pelatih Riau. Selain itu, tugas berat juga sudah menanti, yakni membawa sepakbola Riau ke putaran final PON 2024 di Aceh- Sumut.
"Tahun 2012 kita lolos sebagai tuan rumah. Di 2016 dan 2021 kita gagal. Nah, ini tugas berat bagi pengurus Asprov PSSI Riau baru untuk menuntaskan target 2024," tegas Juni.
Kongres kemarin, selain agenda pemilih ketua dan wakil ketua, juga ditetapkan tujuh Executive Committee (Exco) yakni Indra Gunawan Eet, Fahdiansyah, Andi OH, Adam Efendi, Bambang Pratama, Bummidin Boy Sabirin, dan Rosita. Dari 39 voters, mereka merupakan usulan dari 28 voters.
Untuk diketahui Kongres Asprov PSSI Riau ini diikuti 39 voters yang terdiri dari perwakilan klub, askab/askot se Provinsi Riau, Asosiasi Futsal Provinsi (AFP), dan Asosiasi Pelatih Sepakbola Indonesia (APSI) Riau.(eca)
Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru