PIL PAHIT TANGO

Olahraga | Senin, 17 Juni 2019 - 10:27 WIB

PIL PAHIT TANGO

(RIAUPOS.CO) -- Argentina harus menelan pil pahit dalam laga pertamanya di Grup B Copa America 2019. Meladeni Kolombia di Arena Fonte Nova, Salvador, Ahad (16/6) pagi WIB, Lionel Messi dkk takluk 0-2.

Duel kedua favorit juara Copa America edisi ke-46 ini berjalan keras. Wasit Roberto Tobar (Cili) terpaksa mengeluarkan tujuh kartu kuning, tiga di antaranya untuk Argentina.

Baca Juga :Mali Raih Peringkat Ketiga Piala Dunia U-17 setelah Prmalukan Argentina 3-0

Dua gol Kolombia lahir di babak kedua. Masing-masing dicetak Roger Martinez di menit ke-71 dan Duvan Zapata di menit ke-87. Keduanya pemain pengganti.

Gol pertama yang diciptakan Martinez memiliki arti tersendiri buat Kolombia. Dari tendangan geledek kaki kanan pemain berusia 24 tahun itulah tercipta gol pertama Kolombia ke gawang Argentina sejak November 2011.

Sementara untuk cerita gol kedua, ini lebih kepada pembuktian Zapata sebagai mesin gol yang ditakuti dari Serie A. Musim kemarin, Zapata mencetak 23 gol dalam 27 laga bersama Atalanta.

Dengan kemenangan atas Argentina ini, Kolombia pun memimpin Grup B. Sementara Argentina harus berjuang lebih keras memetik poin dari Paraguay dan Qatar.

Sementara dari Grup A, laga antara Venezuela versus Peru yang berlangsung di Arena do Gremio, Ahad dini hari, berakhir imbang tanpa gol.

Pelatih Timnas Argentina Lionel Scaloni merasa kesal dengan kekalahan timnya. Scaloni menyebut kondisi lapangan yang buruk membuat timnya gagal memetik kemenangan di laga itu.

“Saya merasa kondisi lapangan hari ini benar-benar menyedihkan,” keluh Scaloni yang dikutip Goal International. “Ini baru pertandingan pertama yang digelar di Stadion ini. Saya tidak berani membayangkan bagaimana jadinya kondisi lapangan ini jika beberapa pertandingan digelar di sini lagi.” “Saya yakin banyak pemain yang tidak akan senang jika bermain di stadion ini lagi.” keluh sang pelatih.

Sementara itu, bomber Argentina Lionel Messi mengakui kekalahan dari Kolombia sulit diterima. Meski demikian, Argentina diminta untuk lekas move on.

“Kami pergi dari sini dengan rasa sebal. Di babak kedua, kami punya peluang,” ujar Messi seperti dilansir Onefootball.(eca)

Laporan JPG, Salvador









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook