PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Riau selaku pengelola eks venue Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 memutuskan untuk mensterilkan beberapa venue di Pekanbaru sejak 16 Oktober 2023. Ini dikarenakan venue tersebut dipersiapkan untuk pertandingan Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera XI 2023.
Namun, mulai hari ini, venue-venue yang disteril tersebut sudah bisa dimanfaatkan masyarakat umum. Pasalnya, Selasa (14/11) malam tadi, Porwil XI resmi ditutup di halaman Kantor Gubenur Riau. ‘’Masyarakat Riau yang ingin memanfaatkan venue untuk kegiatan olahraga sudah bisa,’’ ujar Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Riau H Boby Rachmat SSTP MSi AIFO-P, Senin (13/11).
Boby menambahkan, jika masyarakat ingin menyewa atau meminjam eks venue PON yang dikelola Dispora Riau maka bisa mengunjungi Aplikasi Siraga (Sistem Informasi Sarana Olahraga). Lewat aplikasi Siraga ini, masyakarat bisa memilih venue, booking jadwal, dan langsung bayar.
Masyarakat yang ingin meminjam venue dan sarana olahraga yang dikelola Dispora Riau juga bisa memindai barcode Siraga di pintu masuk utama Kantor Dispora Riau serta di Bidang Sarana Prasarana dan Kemitraan Dispora Riau Jalan Sutomo nomor 114 Pekanbaru.
Atau bisa juga mengunjungi website resmi Dispora Riau yakni www.dispora.riau.go.id. Di website ini juga ditampilkan aplikasi Siraga.
Diberitakan sebelumnya, menindak lanjuti surat dari Panitia Besar (PB) Porwil Sumatera XI Riau 2023 Nomor:161/PB PORWIL/X/2023 tanggal 11 Oktober 2023 perihal Sterilisasi Venue Pertandingan Kegiatan Porwil Sumatera XI tahun 2023, Dispora Riau mensterilkan tujuh eks venue mulai 16 Oktober 2023 hingga 14 November 2023.
Ketujuh venue tersebut di antaranya Gelanggang Remaja Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Hall Sepaktakraw di Kompleks Bandar Serai Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Stadion Utama Riau Jalan Naga Sakti Simpang Baru, Pekanbaru, Stadion Kaharuddin Nasution Sport Center Rumbai, Hall A Basket Sport Center Rumbai, Hall Beladiri Sport Center Rumbai, dan Aquatic Sport Centre Rumbai.(ifr)
Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru