WABAH CORONA

Liga Champions dan Liga Europa Bisa Terhenti

Olahraga | Sabtu, 14 Maret 2020 - 14:12 WIB

Liga Champions dan Liga Europa Bisa Terhenti
Laga kedua 16 Besar antara Manchester City vs Real Madrid pekan depan, akhirnya diundur karena wabah virus corona. (AFP/DAILY MAIL)

KEMUNGKINAN itu akhirnya jadi kenyataan. Ya, semua pertandingan second leg 16 besar untuk Liga Champions dan Liga Europa pekan depan harus ditunda lantaran penyebaran korona yang terus meluas. 

Sebelumnya, penundaan hanya berlaku terhadap dua laga second leg 16 besar Liga Champions antara Manchester City kontra Real Madrid dan FC Barcelona melawan Napoli. Sedangkan di Liga Europa ada dua laga first leg 16 besar Liga Europa antara Inter Milan dan Getafe serta Sevilla dan AS Roma yang seharusnya dihelat kemarin. Sedangkan enam laga lainnya untuk ajang kelas dua Eropa itu tetap berjalan sesuai jadwal. 


''Sebagai konsekuensi dari penundaan tersebut, undian perempatfinal Liga Champions dan Liga Europa yang dijadwalkan pada 20 Maret 2020 juga ditunda,'' bunyi pernyataan resmi UEFA. 

UEFA sangat mungkin baru akan memastikan jadwal penggantinya pada pertemuan dengan 55 anggota asosiasi yang dihelat Selasa (17/3). Pertemuan yang akan dihelat di markas UEFA di Nyon, Swiss, itu juga sekaligus membahas nasib kompetisi di Eropa. Sebab, lima liga elite Benua Biru sudah dipastikan ditunda hingga awal bulan depan. 

Bukan tidak mungkin waktu penundaan akan semakin lama jika kondisi akibat corona belum ada tanda-tanda mereda. Kemungkinan terburuknya adalah dua kompetisi tersebut bisa dihentikan di tengah jalan. 

Bahkan, jika UEFA tetap ngotot kompetisi musim ini harus diselesaikan di tengah kondisi sekarang, itu bisa berimbas kepada molornya Euro yang rencananya digeber pada 13 Juni-13 Juli 2020. Ada opsi bahwa iven empat tahunan itu akan dipindah tahun depan atau akhir tahun ini. Tetapi, jika dihelat akhir tahun ini, maka akan bentrokan dengan Piala Dunia Antarklub dan agenda kompetisi negara masing-masing yang memasuki paro musim. (io)

Sumber: UEFA.com/Jawa Pos
Editor: Hary B Koriun









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook