MADRID (RIAUPOS.CO) - Atletico Madrid dan Lazio dipastikan lolos ke babak 16 besar Liga Champions. Sementara itu, Feyenoord menuju play-off knock-out Liga Europa. Terakhir, Celtic harus tersingkir dengan status sebagai juru kunci. Tapi bukan berarti laga tersisa tidak menarik lagi.
Pasalnya Atletico dan Lazio masih akan bertarung untuk memperebutkan status sebagai juara Grup E di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Kamis (14/12) pukul 03.00 WIB .
Posisi juara atau runner-up grup penting bagi kedua tim. Pasalnya, juara grup biasanya akan menghadapi lawan yang lebih mudah (runner-up grup lain) dalam babak knockout Liga Champions.
Atletico Madrid saat ini memimpin klasemen Grup E dengan perolehan 11 poin dari 5 pertandingan. Los Rojiblancos mendapatkan angka-angka itu dari hasil 3 kemenangan dan 2 imbang. Skuad asuhan Diego Simeone belum terkalahkan di Eropa. Di sisi lain, Lazio di peringkat kedua dengan koleksi 10 poin.
Tim besutan Maurizio Sarri mencatatkan hasil 3 kali menang, sekali imbang, dan sekali kalah dari 5 laga sebelumnya. Melihat situasi itu, Atletico dipastikan menjadi juara Grup E asal tidak kalah dari Lazio. Dengan kata lain hasil kemenangan atau imbang akan memberikan garansi bagi wakil Spanyol sebagai juara grup.
Tapi, bagi Lazio, hanya kemenangan yang bisa membantu mereka menjadi juara grup. Jika keluar sebagai runner-up Grup E, Biancocelesti bisa saja bertemu salah satu dari Bayern Munchen, Arsenal, Real Madrid, atau Manchester City yang sudah pasti jadi juara grup lain. Bermain di kandang sendiri tentu akan memberi motivasi besar bagi Atletico Madrid.
Mereka juga dalam kondisi bagus karena akhir pekan lalu bisa mengalahkan Almeria 2-1. Kemenangan itu menunjukkan mental juara ATM. Terutama karena mereka begitu cepat bangkit usai dikalahkan Barcelona sepekan sebelumnya. Modal lain bagi Atletico tentu saja adalah hasil laga kandang mereka yang cukup impresif di Liga Champions musim ini.
Dua kemenangan diraih saat mengalahkan Celtic 6-0 dan Feyenoord 3-2. Total 9 gol dari 2 laga jelas membuktikan betapa menakutkannya lini depan ATM di kandang. Berbeda dengan ATM, Lazio perlu banyak berbenah jelang laga ini. Akhir pekan lalu, Biancocelesti hanya bisa bermain imbang 1-1 di kandang Verona dalam lanjutan Serie A.
Sisi baiknya, Lazio tak terkalahkan di 4 laga terakhir dengan hasil 3 kemenangan dan sekali imbang. Bahkan gol pemain Verona akhir pekan lalu menjadi satu-satunya gol yang diderita tim asuhan Maurizio Sarri dari 4 laga terakhir.
Rotasi pemain mungkin akan dilakukan pelatih kedua tim di laga ini. Atletico bisa mencoba kembali pemain muda seperti Rodrigo Riquelme yang bermain bagus selama 90 menit di matchday 5 melawan Feyenoord. Lazio sendiri juga terbuka melakukan rotasi. Pemain seperti Daichi Kamada, Gustav Isaksen, hingga Taty Castellanos berpeluang dimainkan Sarri di laga ini. Lazio juga dikabarkan kehilangan Nicolò Rovella karena skorsing.(jpg)