MANCHESTER (RIAUPOS.CO) -- Manchester City akan menghadapi peringkat 9 Arsenal dalam laga tunda pekan ke-28 Premier League, Kamis (12/3). Duel di Etihad Stadium ini bakal jadi ajang adu strategi guru dan murid, Josep Guardiola dan Mikel Arteta.
Pada pertemuan pertama di Premier League musim ini, pada pekan ke-17, City menang 3-0 di kandang Arsenal melalui dua gol Kevin De Bruyne dan satu gol Raheem Sterling. Waktu itu, Arsenal masih dilatih Freddie Ljungberg.
Arsenal sekarang dilatih Arteta, yang merupakan asisten pelatih Guardiola di City selama periode 2016-2019. Eks pemain Arsenal itu diangkat menjadi pelatih The Gunners pada Desember 2019.
Arteta telah melalui 15 laga sebagai pelatih Arsenal. Hasilnya adalah delapan kali menang, lima kali imbang, dan dua kali kalah.
Arsenal tak terkalahkan dalam delapan laga terakhirnya di Premier League. Terkini, anak-anak asuh Arteta susah payah menang 1-0 saat menjamu West Ham lewat gol tunggal pemain pengganti Alexandre Lacazette.
Arsenal sedang percaya diri. Fakta bahwa Arteta juga cukup mengenal City bisa menjadi faktor plus bagi Arsenal untuk lawatan ke Etihad Stadium nanti.
Namun, itu bukan jaminan Arteta bisa membawa Arsenal menang di sana. Meski City baru saja ditekuk sang rival sekota Manchester United, Arsenal tak boleh percaya diri berlebihan.
Kekalahan di derby itu bisa saja menjadi pelecut motivasi City untuk menang di laga berikutnya. Terlebih lagi, pasukan Guardiola selalu bisa mengalahkan Arsenal, dengan margin dua gol atau lebih, kandang maupun tandang, dalam enam pertemuan terakhir di semua ajang. Arteta benar-benar harus mempersiapkan timnya dengan sangat baik. (jpg)
