NAPLES (RIAUPOS.CO) – Sebagai newbie di Serie A, winger SSC Napoli Khvicha Kvaratskhelia langsung jadi buah bibir. Kvara –sapaan akrabnya– sukses menjadi pendulang gol terbanyak Napoli dengan torehan 4 gol dalam lima giornata awal.
Pemain timnas Georgia itu pun bersanding dengan bomber Juve, Dusan Vlahovic. Kvara malah berada di atas MVP Serie A musim lalu asal AC Milan, Rafael Leao dan striker Inter Milan Lautaro Martinez yang sama-sama mengemas 3 gol.
Gol Kvara hanya berselisih satu dengan pemuncak capocannoniere Marko Arnautovic (Bologna FC) dengan 5 gol. Berhadapan dengan Liverpool FC dini hari (8/9) ini WIB akan jadi pembuktian bagi Kvara. Yakni, apakah winger yang masih berusia 21 tahun itu juga produktif ketika berlaga di Liga Champions.
Yang menarik, Kvara pernah mengaku bahwa LFC merupakan klub impiannya.
’’Satu ambisi yang paling menarik bagiku adalah bisa bekerja bersama dengan sosok seperti Jurgen Klopp (pelatih LFC, red),’’ ungkapnya kepada Sportal tahun lalu.
Kvara sudah mencoba untuk bergabung dengan LFC pada musim panas 2020. Tapi, agen Kvara telanjur menjalin perjanjian prakontrak dengan Fabio Paratici selaku direktur olahraga Juventus kala itu. Kepindahan Kvara ke Juve pada akhirnya tidak pernah terealisasi, bahkan Paratici malah pergi ke Tottenham Hotspur musim panas tahun lalu.
”Perjanjian prakontrak pun batal dan Khvicha gagal menjadi pemain Bianconeri,’’ ungkap agen Kvara Nobel Arustyaman di kanal YouTube seperti dinukil oleh La Gazzetta dello Sport.
Kvara juga sempat didekati Leeds United pada musim panas tahun lalu. Tapi, Rubin Kazan sebagai klub Kvara mematok harga yang dianggap Leeds terlalu mahal. Kvara akhirnya meninggalkan Rubin imbas konflik Rusia-Ukraina. Kontraknya di Rubin diputus dan dia kembali ke klub asal negaranya, Dinamo Batumi, akhir Maret lalu,
Tidak disangka, meski berkiprah di Liga Georgia, Kvara masih dilirik oleh Napoli dan Partenopei menebusnya pada musim panas ini dengan nilai transfer EUR 10 juta (Rp147,7 miliar). Hampir sepersepuluh dari banderol pemain termahal musim panas milik Manchester United, Antony.
Sumber: Jawapos
Editor: Edwar Yaman