PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Sebanyak 18 atlet National Paralympic Commitee (NPC) Riau, ikut memperkuat kontingen Indonesia pada iven Asian Paragames yang dilakukan di Jakarta pada 6-13 Oktober 2018. Ke 17 atlet tersebut akan turun di sembilan cabang olahraga (cabor).
Ketua Umum National Paralympic Commitee (NPC) Riau Jaya Kusuma mengatakan, sembilan cabor yang akan dikuti atlet NPC Riau di antaranya atletik, boling, balap sepeda, anggar, bulutangkis, renang, judo, catur dan tenis meja. Dari sembilan cabor, atlet Riau terbanyak turun pada atletik dengan empat atlet.
“Untuk atletik ada dua mengikuti tolak peluru dan lari. Boling tiga atlet, balap sepeda (1), anggar (1), bulutangkis (1), renang (3), judo (1), catur (1) dan tenis meja (2),” katanya.
Pada iven ini, Jaya menargetkan atletnya akan bisa meraih emas. Beberapa cabor yang berpeluang besar diraih atlet NPC di antaranya atletik, bulutangkis, renang, anggar dan balap sepeda. Untuk itu, pihaknya juga meminta doa dan dukungan masyarakat Riau.
“Kami juga mohon doa dan dukungan masyarakat agar para atlet meraih prestasi. Tentu jika para atlet kita bisa meraih juara, tidak hanya bisa mengharumkan nama Indonesia tapi juga nama Provinsi Riau,” harapnya. Para atlet yang memperkuat Indonesia di antaranya Rino Saputra, Zaki Zulkarnain, Syuci Indriani (renang), Leli Marlina (balap sepeda), Leani Ratri Oktila (bulutangkis), Roma Siska (judo), Suardi Sinaga (catur), Siti Aminah, Irvan, Jaya Kusuma (boling), Aldino Waldi, Tiwa Suparniati dan Ratno (atletik) dan Nanang Wijanarko (anggar).(sol)