TENGGARONG (RIAUPOS.CO) – Mitra Kukar harus menanggung malu di hadapan pendukungnya sendiri setelah raihan kurang maksimal mereka dapatkan di Stadion Aji Imbut Tenggarong, Sabtu (5/3/2016) malam.
Pada partai terakhir Grup B kontra Sriwijaya FC itu, Mitra Kukar harus puas dengan akhir imbang 1-1.
Pada babak pertama, Mitra Kukar yang tak ingin malu di depan pendukungnya langsung tampil menekan. Mengandalkan Hendra Adi Bayauw dan Romario Alves, dua peluang sempat diciptakan oleh pasukan Naga Mekes.
Tapi penyelesaian akhir yang buruk membuat tendangan ke gawang mudah diantisipasi. Sepanjang 45 menit pertama tak ada gol yang tercipta. Pergulatan bola lebih banyak terjadi di lapangan tengah.
Pada babak kedua, Sriwijaya FC langsung meningkatkan serangan sebab mereka tak mau kehilangan kans untuk lolos ke babak selanjutnya. Variasi serangan dari sayap dan tengah dilancarkan oleh Laskar Wong Kito.
Kondisi itu membuat Mitra Kukar lebih mengandalkan serangan balik. Saat Sriwijaya lengah, Mitra Kukar sukses mencuri gol. Hendra Adi Bayauw membuat skor berubah menjadi 0-1 pada menit ke-60.
Keunggulan Mitra Kukar berhasil disamakan oleh Sriwijaya FC tiga menit berselang. Gol indah Beto Goncalves membuat skor imbang 1-1. Hasil ini, membawa Sriwijaya FC meraih empat poin dan lolos ke babak selanjutnya.
Sementara itu, Mitra Kukar yang menjadi tuan rumah grup B benar-benar harus malu dan menjadi juru kunci dengan satu poin dari tiga laga.(dkk)
Sumber: JPNN
Editor: Hary B Koriun