JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Tersangka petasan maut yang menyebabkan Catur Juliantono meninggal dunia, ARP, akhirnya berhasil ditangkap polisi. Dari hasil penyelidikan, ARP alias Rico ternyata tak ada kaitannya dengan kelompok suporter lain.
Dia sendiri ditangkap di kediamannya, Cimuning, Bekasi. Dari hasil penyelidikan, tersangka tak sengaja mengarahkan petasan flare roket ke korban. Meski begitu, yang menarik ialah keterlibatannya terhadap kelompok suporter tertentu.
Akan tetapi, hal itu disanggah oleh Kapolres Metro Bekasi, Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Hero Henrianto Bachtiar.
"Tersangka ini murni menonton timnas. Dia juga tak sama sekali terlibat dalam kelompok suporter tertentu," katanya.
Kombes Pol Hero sendiri dalam konferensi pers tersebut didampingi oleh Ketua Panpel Persija Jakarta, Arief Perdanakusuma. Arief sendiri buka suara terkait kehadirannya.
"Saya datang cuma sebagai tuan rumah tak ada kaitannya. Ini murni itikad baik Persija coba bantu kepolisian, tapi ternyata tak ada kaitannya dengan suporter kami, kami juga jaga hubungan baik dengan pihak kepolisian," katanya. (ies)
Sumber: JPG
Editor: Boy Riza Utama