PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) XI Sumatera di Riau hanya menunggu hari. Selasa (1/11), beberapa venue pertandingan di Pekanbaru dilakukan risk assessment atau penilaian risiko keamanan oleh Tim Risk Assessment dari Direktorat Pengamanan Objek Vital (Dit Pamobvit) Polda Riau bersama Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Riau.

Ada lima venue yang dilakukan risk assessment kemarin yakni, Aquatic Sport Center Rumbai, GOR Bela Diri Sport Center Rumbai, Hall A Sport Center Rumbai (Hal Basket), Gelanggang Remaja Jalan Jenderal Sudirman dan GOR Sepaktakraw di Kompleks Bandar Serai (Bandar Seni Raja Ali Haji), Jalan Jenderal Sudirman.

‘’Ya, beberapa venue dilakukan risk assessment oleh Pamobvit Polda Riau tadi (kemarin, red),’’ ujar Sub Koordinator Pengembangan dan Kemitraan Sarana Prasarana Dispora Riau Benny Saputra yang mendampingi Dit Pamobvit Polda Riau saat peninjauan venue, Rabu (1/11).

Hasilnya? ’’Beberapa masukan diberikan Tim Risk Assessment dari Dit Pamobvit Polda Riau seperti harus ada pentunjuk pintu darurat dan lainnya. Ini akan kami lengkapi sebelum pertandingan Porwil digelar di venue-venue tersebut. Semuanya terkait keamananan jalannya pertandingan nantinya,’’ jelas Benny Saputra.

’’Untuk Stadion Kaharuddin Nasution sudah tidak ada masalah karena sudah dilakukan risk assessment atau penilaian risiko keamanan oleh Tim Risk Assessment dari Mabes Polri sejak September lalu. Hasilnya, Stadion Kaharuddin Nasution lolos risk assessment setelah mendapatkan nilai 60,41,’’ tambahnya.

Untuk diketahui, ada 10 cabor yang akan dipertandingkan yakni atletik, sepakbola, wushu, barongsai, bola tangan, bolavoli indoor, renang, sepaktakraw, e-sport, dan catur. Venue untuk pertandingan seluruh cabor ini sudah dipersiapkan jelang hari H.(ifr)

Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru