Target Investasi Naik, tapi Pembangunan Infrastruktur Pusat ke Riau Minim

Nasional | Rabu, 23 November 2022 - 14:24 WIB

Target Investasi Naik, tapi Pembangunan Infrastruktur Pusat ke Riau Minim
Gubri syamsuar saat memberikan penghargaan kepada perusahaan pada kegiatan Riau Invesment Forum, Rabu (23/11/2022). (DISKOMINFO RIAU UNTUK RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Realisasi investasi di Provinsi Riau dalam beberapa tahun terakhir terus naik. Sayangnya, tingginya realisasi investasi belum berbanding lurus dengan perhatian Pemerintah Pusat terhadap pembangunan infrastruktur di Riau.

"Setiap tahun target investasi di Riau selalu dinaikkan Pemerintah Pusat (Kementerian Investasi/BKPM), tapi perhatian terhadap infrastruktur Riau masih minim," kata Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar saat menyampaikan sambutan pada acara Riau Investmen Forum, di Menara Bank Riau Kepri Syari'ah, Pekanbaru, Rabu (23/11/2022).


Untuk diketahui, pada 2018 realisasi investasi di Provinsi Riau masih berada pada urutan ke-9 nasional, 2019 naik jadi urutan ke-6, 2020 tetap di urutan ke-6, pada 2021 naik ke peringkat ke-5 nasional. Pada 2022 ini, kemungkinan Riau akan naik peringkat ke rangking 4 nasional.

Pada tahun 2022, target investasi di Provinsi Riau ditetapkan sekira Rp60 triliun. Baru pada Oktober 2022, realisasi sudah mencapai sekira Rp71 triliun atau melebihi target.

"Pada November ini mungkin realisasi sudah mencapai Rp80 triliun. Jadi kita selalu berhasil melebihi target yang ditetapkan," ungkapnya.

Oleh sebab itu, tegas Gubri, alangkah baiknya bila Pemerintah Pusat memberikan insentif yang memadai untuk membangun infrastruktur Riau yang masih perlu sentuhan pembangunan.

"Karena kalau infrastruktur kita bagus, tentu memberikan kemudahan bagi investor. Makin banyak potensi yang bisa dimanfaatkan," ujarnya. 

Gubri menyebut bahwa tahun depan bahkan realisasi investasi di Riau akan dinaikkan lagi menjadi Rp120 triliun.

"Boleh saja target tinggi, tapi perhatikan juga infrastruktur di Riau ini. Harus ada insentif yang memadai," harapnya.

Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook