JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Indonesia menerima permintaan maaf Malaysia terkait insiden gambar bendera terbalik. Hal itu dikatakan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).

Adapun gambar itu terdapat pada buku panduan SEA Games 2017 yang diedarkan pada Sabtu (19/8/2017) lalu.

”Dan pemerintah menerima dengan tangan terbuka. Semua orang bisa buat kesalahan,” katanya usai membuka Global Summit Indonesian Diaspora, Senin (21/8/2017).

Menurut JK, perkara itu tidak perlu dibesar-besarkan lagi karena pemerintah Malaysia juga sudah meminta maaf. Di samping itu, dia pun berharap media tidak ikut membesar-besarkan masalah yang telah diselesaikan dengan baik itu.

”Karena itu media menurunkan tensinya jangan terus terusan,” tuturnya.

Lebih jauh, dia yakin perkara bendera terbalik itu tidak akan berpengaruh pada hubungan bilateral kedua negara jiran itu. Itu karena dia juga yakin jika bendera terbalik itu bukan suatu kesengajaan.

”Ini kesalahan teknis, bukan kesalahan yang disengaja. Tidak mungkin pemerintahnya sengaja. Ini hanya yang kontrol di percetakannya yang mungkin tak paham,” tutupnya. (jun)

Sumber: JPG

Editor: Boy Riza Utama