PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau telah menerima informasi akan dimulainya seleksi untuk penerimaan aparatur sipil negara (ASN) tahun 2021. Penerimaan ASN ini dilakukan melalui dua jalur. Yakni calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Kepala BKD Riau Ikhwan Ridwan mengatakan, dari informasi yang diterima, tahapan seleksi untuk CPNS dan PPPK 2021 akan dimulai pada 30 Mei mendatang. Di mana ada 10 tahapan dalam seleksi ini.
"Informasi yang kami terima, tahapan seleksi akan dimulai tanggal 30 Mei mendatang. Akan ada beberapa tahapan nantinya," kata Ikhwan.
Lebih lanjut dikatakannya, tahapan pertama yakni pengumuman secara resmi bahwa telah dibuka seleksi dijadwalkan mulai 30 Mei sampai 13 Juni. Kemudian tahapan selanjutnya yakni pendaftaran mulai 31 Mei sampai 21 Juni.
"Baru kemudian seleksi administrasi dan pengumuman hasilnya dijadwalkan pada 1 Juni sampai 30 Juni. Masa sanggah 1 Juni sampai 11 Juli 2021," paparnya.
Untuk pelaksanaan tes seleksi kompetensi dasar (SKD), ujar Ikhwan, akan dilaksanakan pada rentang waktu Juli sampai September. Kemudian SKD bagi tenaga PPPK nonguru juga dijadwalkan pada rentang waktu bulan yang sama.
"Namun untuk tes SKD tenaga PPPK nonguru, terlebih dahulu menunggu pelaksanaan SKD CPNS selesai," jelasnya.
Sementara itu, tes seleksi kompetensi PPPK guru akan dilaksanakan tiga tahap. Yakni tes pertama pada Agustus, kemudian kedua Oktober dan ketiga Desember. Sedangkan pelaksanaan tes seleksi kompetensi bidang (SKB) CPNS akan dilaksanakan pada rentang waktu September hingga Oktober.
"Pengumuman hasil akhir dan masa sanggah dijadwalkan pada November dan penetapan nomor induk pegawai (NIP) CPNS dan PPPK dijadwalkan sudah selesai pada Desember 2021," ujarnya.
Saat ditanyakan berapa formasi penerimaan CPNS dan PPPK untuk Pemprov Riau tahun ini, Ikhwan menyebutkan pihaknya belum mengetahui. Karena informasi terkait CPNS dan PPPK yang didapatkan baru sebatas informasi awal dimulainya seleksi tersebut.
"Kalau untuk berapa formasi yang akan diterima, kami belum tahu. Karena formasinya belum turun dari pemerintah pusat. Kemungkinan dalam waktu dekat ini, karena jadwal seleksi sudah akan dimulai," ujarnya.(sol)