“Pustakanya seru, asik, bikin nyaman. Seperti ini bagus untuk meningkatkan minat baca,” kata Najwa berkomentar.
Sementara itu Kadisdikbud Riau Dr Kamsol menceritakan memang pihaknya mendorong agar membaca sudah menjadi suatu hal yang wajib diterapkan di sekolah.
“15 menit sebelum pendidikan formal dimulai belajar, kita minta anak-anak membaca. Baik sastra, novel dan lainnya,” kata Kamsol.
Karenanya tak salah pencanangan yang dilakukan kemarin oleh Menbuddikdasmen RI dan Plt Gubri guna terus mendorong minat baca masyarakat di Provinsi Riau.
Sementara itu Kepala Perpusnas RI Sri Sularsih didampingi Kepala BPAD Riau Yoserizal Zen mengapresiasi potensi yang dimiliki Perpustakaan Soeman HS yang sangat besar, koleksinya sudah optimal. Melalui kolaborasi bersama kabupaten/kota, nasional dan kampus-kampus diharapkan masyarakat yang ingin mengakses secara terkoneksi buku bacaan bisa dilakukan.
“Indonesia one search, jadi koleksi yang dimiliki yang sudah bisa diakses dari Perpustakaan Soeman HS ini. Baik yang ada di Perpusnas atau sebaliknya bagi yang sudah terkoneksi dengan IT,” katanya.(egp)