JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Dua orang pemeran video syur perempuan kebaya merah kini berstatus tersangka. Keduanya ditangkap di Medokan, Surabaya pada Ahad (6/11/2022) malam.
”Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan untuk mengetahui motif dari dua tersangka ini melakukan perekaman dan penyebaran konten kebaya merah,” kata Direktur Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Jatim Kombespol Farman, Senin (7/11/2022).
Penangkapan itu dilakukan pada pukul 22.00. Keduanya diamankan di Jalan Medokan.
”Benar bahwa tadi malam (6/11) pukul 21.00 WIB sudah ada penangkapan,” ungkap Farman seperti dikutip Radar Solo (Jawa Pos Group).
Subdit Cyber Ditkrimsus Polda Jatim sendiri yang mengamankan dua pelaku diduga pemeran dalam video mesum sepanjang 16 menit. Keduanya adalah laki-laki dan perempuan. Farman menyebut, salah satu di antaranya warga Surabaya.
”(Yang ditangkap) seorang laki-laki inisial ACS, kelahiran Surabaya dan satu perempuan inisial AH kelahiran Malang,” tutur Farman.
Diketahui, syuting video kebaya merah viral 16 menit diduga dilakukan di TLS Hotel di kawasan Gubeng Surabaya, Jawa Timur. Aktor dan aktris yang berperan dalam video kebaya merah viral 16 menit tersebut diduga check in dan syuting alias membuat konten di dalam kamar 1710 TLS Hotel Gubeng Surabaya. Tepatnya di Jalan Sumatera.
Berdasarkan penelusuran dari sejumlah foto dan video di situs penyedia layanan pada TLS Hotel Gubeng Surabaya, terdapat kemiripan kamar yang digunakan untuk syuting video kebaya merah viral 16 menit.
Kemiripan itu terletak pada latar belakang interior di atas tempat tidur di kamar TLS Hotel Gubeng Surabaya. Selain itu, posisi dua meja kecil di sisi kanan dan kiri kasur yang dipakai untuk syuting video kebaya merah viral 16 menit.
Dari kemiripan itu, diduga kuat dua sejoli pemeran video kebaya merah viral 16 menit tersebut sengaja syuting dan menginap di TLS Hotel Gubeng Surabaya. Harga kamar TLS Hotel Gubeng Surabaya bintang 3 yang digunakan sebagai lokasi syuting video kebaya merah viral 16 menit dipatok mulai Rp 310.000 hingga Rp 532.000 per malam.
Dugaan dua sejoli video kebaya merah viral 16 menit itu syuting di TLS Hotel Gubeng Surabaya diperkuat dengan logat aktor dan aktrisnya. Dalam video kebaya merah viral 16 menit tersebut, suara pemeran pria kental dengan logat Jawa saat syuting di dalam kamar TLS Hotel Gubeng Surabaya.
Polisi mencurigai aktor video kebaya merah viral 16 menit itu merupakan influencer lokal dari Surabaya. Sementara aktris video kebaya merah viral 16 menit diduga influencer instagram asal Surabaya. Saat ini, pihak kepolisian juga telah mengumpulkan data dan melakukan analisa wajah kedua pemeran video kebaya merah viral 16 menit itu.
“Akan dilihat apakah cocok antara wajah dalam video tersebut dengan influencer lokal yang sangat terkenal di jagat maya itu,” kata Kanit PPA Polrestabes Surabaya AKP Wardi Waluyo.
Meski sudah mengantongi identitas terduga wanita pemeran video kebaya merah viral 16 menit yang merupakan influencer instagram asal Surabaya, namun polisi belum mau menyebutkan inisial namanya.
Aparat Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim juga telah melakukan penelusuran. Hasilnya hotel yang digunakan sebagai lokasi syuting video wanita kebaya merah berada di Jalan Sumatera, Gubeng, Surabaya, Jatim.
Terungkapnya hotel tersebut sebagai lokasi syuting, dari identifikasi wallpaper bergambar orang berjalan di tepian sungai.Wallpaper tersebut menunjukan lokasi kamar di mana syuting video wanita kebaya merah itu dibuat. Video perempuan kebaya merah itu pun diperkirakan dibuat sekitar Januari hingga Juni 2022.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman