TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) -- Masyarakat Kuansing digegerkan dengan beredarnya video pengeroyokan salah seorang siswa oleh beberapa temannya di SMAN 1 Gunung Toar, Kamis (22/9/2022).
Dalam video yang berdurasi 4 detik itu, terlihat seorang siswa dipukul oleh beberapa siswa lain di dalam sebuah ruang kelas. Beberapa siswi perempuan terdengar bersorak ketakutan. Diakhir video tersebut juga terlihat seorang guru yang mencoba melerai.
Plt Kepala SMAN 1 Gunung Toar, Rohandi kepada riaupos.co Kamis (22/9/2022) membenarkan kejadian tersebut. Menurut Rohandi, pengeroyokan tersebut terjadi pada hari Rabu (21/9/2022) siang.
"Iya. Kejadianya kemarin. Saat itu ada agenda penajaman visi-misi calon ketua OSIS. Persoalannya sepele. Hanya karena terjadi pandang-pandangan antara pelaku berinisial MGL dan korban berinisial RGI," kata Rohandi.
Setelah terjadi pandang-pandangan, lanjut kepala sekolah, MGL menanyakan kepada RGI kenapa melihat buruk seperti itu, apakah saudara kurang senang dengan saya. Lalu, dalam waktu yang singkat terjadi pemukulan oleh MGL terhadap RGI.
"Saat pemukulan itulah tiba-tiba 2 orang rekan MGL ikut memukul RGI. Saat ini sedang dalam penyelesaian dengan kekeluaragaan. Kami berharap bisa diselesaikan secara internal," kata Rohandi.
Seperti yang disampaikan Rohandi, pihak sekolah akan mempertemukan keluarga kedua belah pihak. Mulai dari keluarga korban pengeroyokan hingga keluarga pelaku.
"Siswa yang terlibat pengeroyokan, kami skor untuk hari ini. Karena, kalau mereka tetap hadir, takutnya akan memperbesar masalah. Nah, tadi pak Kapolsek Kuantan Mudik juga meminta persoalan ini diselesaikan dengan baik diinternal sekolah," kata Rohandi.
Laporan: Mardias Chan (Telukkuantan)
Editor: Rinaldi