KUANSING (RIAUPOS.CO) - Demi menyelamatkan generasi muda terutama usia sekolah dan tenaga pendidik di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Pemerintah Kabupaten Kuansing dan gugus tugas mengimbau pihak sekolah untuk terus menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) secara ketat saat proses belajar mengajar tatap muka.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Kuansing, Drs H Suhardiman Amby AK MM kepada Riau Pos, Ahad (19/9). Menurut Wabup, belajar tatap muka yang dimulai beberapa pekan terkahir harus dikemas lebih rapi.
“Yang terpenting saat ini adalah bagai mana anak-anak didik dan pengajar tidak terpapar Covid-19. Kalau ada beberapa anak didik yang terpapar, ini akan membuat lonjakan kasus pasien positif di Kuansing. Sebab, penyebaran terhadap siswa lain sangat tinggi,“katanya. Wabup mengimbau supaya pihak sekolah jangan sampai lengah. Jika perlu, lanjut Wabup, setiap siswa yang masuk perkarangan sekolah, harus mendapatkan pemeriksaan dahulu. Terutama suhu tubuh.
“Ini tentu tidak cukup dengan aturan Prokes di sekolah saja. Peran orang tua juga penting. Tapi yang jelas, pihak sekolah harus menyiapkan banyak tempat cuci tangan di sekolah,“katanya.
Selain itu, tambah Wabup, pihak sekolah juga harus terus melakukan imbauan dan edukasi terhadap siswa terkait bagaimana cara penularan antisipasinya. Sehingga siswa benar-benar paham dengan Covid-19 ini.(adv)