JAKARTA (RIAUPOS.CO) – PT Datascrip selaku authorised distributor resmi PaperOne mengadakan program donasi untuk mendukung dunia pendidikan di Indonesia melalui ”Program Sumbangsih 25 tahun PaperOne - Datascrip”. Program yang sudah berlangsung sejak bulan Oktober -November 2023 lalu sudah berhasil mengumpulkan donasi total Rp335,000,000,-.
Donasi ini disalurkan kepada 12 sekolah terpilih di Jabodetabek dalam bentuk peralatan pendukung kegiatan belajar di sekolah, seperti printer, laptop, kertas dan alat tulis. Bantuan ini sudah diserahkan secara simbolik di Jakarta, Senin (4/12) lalu. ‘’Kami sadar bahwa peran untuk memajukan kualitas pendidikan di Indonesia adalah tugas semua pihak, termasuk para pelaku usaha. Sehingga kami tergerak ingin membantu untuk menciptakan generasi penerus yang unggul untuk memajukan bangsa Indonesia,” ujar Business Unit Director PT Datascrip Sylvia Lionggosari, Rabu (20/12).
12 sekolah yang terpilih sebagai penerima bantuan donasi di antaranya, SD Cokroaminoto, Tanjung Priok, SD AS-Syafiq Tanjung Priok, SD Tali Kasih Mandiri Penjaringan, SDS Nurani Kemayoran, SDS Mutiara 2 Warakas, SD AL-Muttaqien Taman Sari, SDS Kristen Karunia Sawah Besar, SD Budi Darma Bekasi Barat, SD Islam AL Fajri Bekasi Barat, SD Islam Assyafiiyah 04 Bekasi Barat, SDS Sejahtera Pademangan dan SD Cahaya Mulya Tangki.
‘’12 sekolah tersebut dipilih berdasarkan kriteria yang sesuai untuk mendapatkan bantuan, seperti kondisi sekolah, keperluan dan fasilitas yang dimiliki oleh sekolah-sekolah tersebut,’’ kata Sylvia.
‘’Terima kasih kepada PT Datascrip dan PaperOne yang sudah memberikan bantuan ini untuk sekolah kami. Semoga dengan bantuan ini kami dapat mendidik siswa-siswi kami dengan maksimal. Sehingga kelak mampu menciptakan generasi penerus bangsa,” ujar Kepala Sekolah SDS Cahaya Mulia Umi.
Hal serupa disampaikan, Kepala Sekolah SD Al-Muttaqien Muhammad Agus Wijaya, menurutnya bantuan ini sangat berguna untuk keberlangsungan kegiatan belajar mengajar di sekolah SD AL-Muttaqien. ”Bantuan ini sangat berarti bagi sekolah kami, terlebih untuk mendukung proses belajar mengajar menjadi lebih maksimal,’’ jelasnya.(rls/esi)