PANGEAN (RIAUPOS.CO) -- Wakil Bupati (Wabup) Kuantan Singingi H Halim bercerita, Desa Sungai Langsat dan Desa Sako tidak asing lagi baginya. Ia bersama tokoh masyarakat Chaidir, keluar masuk hutan mencari nafkah. Belum ada jalan, hanya jalan setapak.
"Dulu saya tidak punya apa-apa, miskin. Karena itu, saya ingin maju untuk membangun Kuantan Singingi," kata H Halim ketika hadir di Istighosah Desa Sungai Langsat, Kecamatan Pangean, Jumat (6/3).
Jalan yang ada sekarang, disebut jalan Muara Bunta. Karena banyak masyarakat Pangean yang dulu mencari kayu. Itu sekitar tahun 1986. Baru sedikit berubah, ketika PT RAPP 1993.
Karena itu, rasanya tidak mungkin dirinya melupakan Desa Sungai Langsat ini. Niatnya maju menjadi bupati Kuantan Singingi, bukan untuk mencari kekuasaan dan kekayaan. Melainkan untuk membangun Kabupaten Kuantan Singingi yang lebih maju dan sejahtera.
Banyak program ia dan pasangannya, Komperensi SP MSi yang sekarang anggota DPRD Riau untuk membangun Kuantan Singingi kedepan.
Misalnya, soal jalan Desa Sungai Langsat, Halim akan memperjuangkannya untuk di aspal hingga ke daerah perbatasan Kabupaten Pelalawan. Melalui dana APBD Riau maupun pusat. Sehingga ekonomi masyarakat bisa maju, akses masyarakat terbuka.
Begitu juga program lainnya, seperti pengembangan potensi pariwisata dan perkebunan.
H Halim yakin dan optimis, dengan berdiri sebagai kader partai pemenang, PDI P bisa berbuat maksimal untuk membangun Kuantan Singingi. Ia berharap, masyarakat Desa Sungai Langsat satu suara dan tidak terbujuk rayu dengan hal lain.(dac)