DICURGAI PETUGAS LAPAS WANITA

Pengunjung Lapas Bengkalis Tertangkap Bawa Sabu-Sabu

Kriminal | Senin, 21 Maret 2016 - 15:50 WIB

Pengunjung Lapas Bengkalis Tertangkap Bawa Sabu-Sabu
Tersangka Narti Sukaisih yang diamankan petugas P2U Lapas Kelas II A Bengkalis membawa sabu-sabu ke Lapas diserahkan ke penyidik Satnarkoba Polres Bengkalis, Senin (21/3/2016).(sukardi)

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) — Petugas Pengamanan Pintu Utama (P2U) Lapas Kelas II A Bengkalis menangkap salah seorang wanita membawa sabu-sabu ke dalam areal Lapas. Wanita muda bernama Narti Sukaisih (27), warga Duri, Kecamatan Mandau tersebut diamankan petugas membawa dua paket sabu-sabu yang dikemas dalam satu paket besar, Senin (21/3/2016).

Narti Sukaisih yang ingin menjenguk suaminya di Lapas Kelas II A Bengkalis tersebut tak bisa mengelak setelah petugas P2U dikomandoi Eka Pasta tersebut mendapatinya tengah panik bersama barang titipannya yang diselipkan dalam dompet warna krem.

Baca Juga :200 Tersangka, 1 Kg Lebih Sabu Berhasil Diamankan

Kepala Lapas Kelas II A Bengkalis Bawon melalui KPLP Lapas Sugianto kemarin saat diwawancari Posmetro Mandau mengatakan, saat ini tersangka Narti Sukaisih sudah diserahkan ke penyidik Satnarkoba Polres Bengkalis untuk ditindaklanjuti sesuai proses hukum yang berlaku.

Menurut Sugianto, kronologis didapatinya pembesuk, Senin (21/3/2016), sekitar pukul 10.30 WIB membawa sabu-sabu ini bermula dari kecurigaan petugas P2U yang memeriksa salah satu pengunjung Lapas, karena hampir setiap hari petugas harus melakukan pemeriksaan terhadap pengunjung yang masuk ke areal lapas guna membesuk keluarganya.

Namun saat pemeriksaan dilakukan, salah seorang pengunjung wanita sempat gugup saat diperiksa petugas, dan ternyata barang bawaan pengunjung yang sempat dititipkan petugas lapas isinya narkoba jeni sabu-sabu.

“Mereka (petugas kami) diberikan bungkusan warna hitam. Ternyata setelah dibuka isinya dan digunting bungkusan itu isinya sabu-sabu. Berkat kejelian petugas P2U, serta keseriusan bekerja, makanya sabu-sabu itu didapati oleh pengunjung Lapas,” kata Sugianto.

Menurut Sugianto, dari pemeriksaan tersebut pengujung wanita yang didapati membawa sabu-sabu, langsung diserahkan ke kepolisian untuk penyidikan lebih lanjut. Selain tersangka, sebanyak 1 paket besar sabu-sabu yang isinya dua paket masing-masing 1 paket dibungkus plastik hitam, dan 1 paket lagi di plastik bening, bersama dompet warna krem, serta handphone merek Advan warna hitam putih diserahkan ke penyidik Satnarkoba Polres Bengkalis.

Jenguk Suami Kasus Narkoba

Di bagian lain, Sugianto mengutarakan, pengunjung Lapas Kelas II A yang kedapatan membawa sabu-sabu tersebut datang ke lapas dengan tujuan menjenguk suaminya bernama Subandi alias Oyon. Suami tersangka itu menjalani hukuman 6 tahun 2 bulan dalam kasus narkoba.

“Kami mendukung program pemerintah bagaimana pemberantasan narkoba ini, dan petugas Lapas Bengkalis sangat komit, dan tidak akan lengah untuk masalah narkoba. Walau, dengan kekuatan yang hanya terdapat 5 petugas P2U, di antara 1 wanita dan 4 pria ini. Setiap pengunjung yang masuk tetap diperiksa. Contohnya hari ini, sebanyak 200 pengunjung datang ke Lapas Kelas II A Bengkalis, dan tentunya  pemeriksaan harus dilakukan seteliti mungkin,” katanya.(MXH)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook