(RIAUPOS.CO) - ZK diduga tersangka narkoba mengalami luka di bagian kepala. Luka itu didapat karena pelaku berusaha melawan petugas saat diamankan, Selasa (15/5) petang. ZK bahkan melawan petugas dengan tangan kosong dan terlibat duel sengit dengan petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Dumai.
Namun petugas lebih gesit dan berhasil melumpuhkanya. Akibatnya pelaku harus mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara. Pelaku diamankan bersama 5 paket kecil sabu beserta alat hisap bong di Kelurahan Purnama, Kecamatan Dumai Barat.
Tim BNNK awalnya mendapat laporan dari masyarakat sekitar pukul 17.00 WIB, Selasa (15/5) langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP). Saat tim tiba pelaku sedang asyik menghisap sabu. Begitu pelaku hendak diamankan, pelaku melakukan perlawanan.
Selain itu pelaku juga diduga kuat merupakan DPO BNN Kota Dumai yang beberapa hari lalu berhasil meloloskan diri dari sergapan petugas yang kini dapat ditangkap. "Pelaku dibawa ke RSUD untuk penanganan medis," ujar Kepala BNNK AKBP Tamrin Parulian SH kemarin.
Pihaknya menduga kuat pelaku masih menyimpan barang haram tersebut sekitar 10 kg sabu. "Namun untuk sementara waktu, pelaku dilakukan pengobatan luka di kepala setelah itu kita lakukan penyidikan lebih lanjut,” terangnya.
Ia mengatakan pihaknya akan melakukan pengembangan lebih lanjut dan bakal berusaha semaksimal mungkin untuk membongkar jaringan pelaku. "Kami komit melakukan pemberantasan," tutupnya.(ade)
Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai
