KOMUNITAS LIBURUN PEKANBARU

Isi Liburan dengan Berlari

Komunitas | Minggu, 10 Maret 2019 - 10:46 WIB

Isi Liburan dengan Berlari
GEMBIRA: Anggota Komunitas LibuRun gembira usai sampai garis finish dalam salah satu kegiatan belum lama ini.

(RIAUPOS.CO) - LibuRun adalah komunitas pecinta lari di Pekanbaru. Komunitas yang didirikan pada tahun 22 April 2014 ini banyak sekali mengikuti iven-iven besar. Pertama kali dibentuk, peserta yang ikut berlari hanya berjumlah 7 orang.

Saat ini LibuRun memiliki anggota berjumlah 700 orang, yang bergabung dalam Group Line sekitar 220 orang dengan berbagai latar belakang, mulai dari pelajar, mahasiswa, pengusaha, ASN, Karyawan Swasta, dokter, dan lain-lain. Nama LibuRun sendiri berasal dari kebiasaan teman-teman ketika libur tiba, banyak diantara mereka yang ada di Pekanbaru melakukan aktivitas berlari.

Saat ini LibuRun di pimpin oleh Rici sebagai Captain dan Riska sebagai Co Captain LibuRun. ‘’Jadi disini, para jajaran pengurus lainnya bertugas menyambung Visi LibuRun yaitu menyebarkan gaya hidup sehat dengan cara berlari kepada masyarakat Pekanbaru secara khusus dan Indonesia secara umum,’’ ujar Ridho Ikhsan selaku pendiri komunitas LibuRun.

Baca Juga :Sastrawan dan Gambaran Kualitas Karya

Kegiatan rutin LibuRun saat ini adalah Latihan Core dan ABC Running Drill untuk memperkuat otot dasar dan mengoptimalkan perfoma berlari, Social Night Run yaitu lari santai, Sunday Quick Day yaitu lari minggu, mengikuti iven-iven lari di dalam dan di luar negeri yang berhubungan dengan olahraga lari. LibuRun juga memiliki kegiatan tambahan yaitu Speeding Class yang dilaksanakan  pada hari Rabu dan Kamis sore di SPN Gobah atau lapangan pelajar.

LibuRun sendiri telah membuat berbagai iven lari baik internal maupun eksternal seperti LibuRun Challenge Yltra Marathon 55k 2015, Run Movement 2016, Pekanbaru Running Tour 2017, Zuri LibuRun 2017.

Komunitas LibuRun berharap agar terus ada dan meninfluence masyarakat untuk berolahraga. “Dengan adanya komunitas LibuRun ini semoga masyarakat tidak malas untuk berolahraga dan hidup sehat, serta meninginkan adanya event lari berkelas Internasional yang didakan di Pekanbaru,”  tutup Ridho Ikhsan.(n/azr)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook