pertumbuhan bakteri baik. Mereka tidak bisa dicerna yang berarti mereka melewati perut dan mencapai usus Anda dalam bentuk yang tidak berubah yang sangat baik untuk kesehatan pencernaan.
2. Konsumsi probiotik dengan antibiotik
Antibiotik diciptakan untuk membunuh bakteri jahat dalam sistem Anda, tetapi antibiotik tidak bisa membedakan antara bakteri berbahaya dan bakteri baik. Dengan kata lain, mereka menghapus segala sesuatu bahkan bakteri baik yang benar-benar Anda butuhkan. Hal ini tentu saja menggangu keseimbangan microbiome Anda.
Ketika mengonsumsi antibiotik, sebaiknya campur dengan probiotik Bifidobacterium seperti lactobacilli, yang memberikan setidaknya 25 miliar organisme. Probiotik alami biasanya terdapat pada artichoke, asparagus, sawi putih, bawang putih, daun bawang, gandum, bawang, kedelai dan gandum.