PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Garam selama ini dipandang lebih banyak buruk daripada baik. Padahal, dalam takaran tertentu, garam tidaklah berbahaya.
Berikut cara cerdas mengonsumsi garam:
1. Apakah garam laut lebih sehat dibanding garam untuk masak? Faktanya, garam laut dan garam untuk masak sama-sama mengandung 98 persen Natrium Klorida (NaCl) dan mineral lainnya seperti Kalium (K) dan Magnesium (Mg), serta unsur-unsur dasar makhluk hidup lainnya yang jumlahnya sangat sedikit.
2. Apakah garam beryodium suatu keharusan? Ya, gunakan garam beryodium yang mengandung fluorida dan asam folat. Kekurangan yodium akan menyebabkan penyakit gondok. Kekurangan fluorida akan menyebabkan karies pada gigi. Defisit akan asam folat akan menyebabkan gangguan pada metabolisme dan keguguran pada ibu hamil.