Layanan Kesehatan Perlu Suntikan Provinsi dan Pusat

Kepulauan Meranti | Selasa, 29 Agustus 2023 - 10:32 WIB

Layanan Kesehatan Perlu Suntikan Provinsi dan Pusat
Kepala Diskes Kabupaten Kepulauan Meranti M Fahri

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO)- Pemkab Kepulauan Meranti mengungkap seluruh kebutuhan penunjang pelayanan kesehatan yang tersebar di wilayah itu kepada Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau

Kondisi tersebut menindaklanjuti kunjungan Diskes Provinsi Riau belum lama ini dalam persiapan menghadapi perubahan setelah adanya UU Kesehatan Nomor 17 Tahun 2023.


Demikian disampaikan Kepala Diskes Kabupaten Kepulauan Meranti M Fahri kepada Riau Pos, Senin (28/8).

Menurutnya masih banyak kekurangan yang harus dipenuhi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayahnya. Di antaranya seperti peralatan medis, anggaran dan juga usulan yang mungkin dari bantuan keuangan (Bankeu) ataupun fasilitasi dari kementerian.

“Sehingga dengan itu, kami mudah meminta atau memohon untuk supaya dipenuhi apa yang menjadi kebutuhan di Meranti,” kata Fahri.

Bukan hanya RSUD, lanjut Fahri, seluruh Puskesmas dan Pustu juga disampaikan soal kebutuhan yang diperlukan. Seperti ambulan dan ambulan laut yang dibutuhkan untuk mempermudah akses masyarakat yang berada di luar kabupaten.

“Itu menjadi catatan mereka (Diskes Riau, red) dan ini juga menjadi acuan kita agar bisa melengkapi semuanya. Baik dari sumber daya manusia (SDM), Sapras, peralatan dan obat-obatan,” ujarnya lagi.

Fahri mengaku kebutuhan yang diusulkan hampir seluruhnya menjadi prioritas. Tetapi yang paling prioritas untuk kebutuhan masyarakat saat ini adalah rujukan, sehingga dengan itu tentu membutuhkan ambulan laut dan darat.

“Di situ kita harus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tutur Fahri.

Fahri juga tak menampik jika RSUD sangat membutuhkan alat hemodialisa, dokter spesialis dan peralatan kesehatan yang memadai. Sembari menunggu itu terealisasi, pihaknya juga saat ini terus memperbaiki komunikasi antara rumah sakit dengan masyarakat, sehingga semuanya itu bisa balance dan sinkron.

“Ini  upaya memajukan pelayanan kesehatan di Meranti. Namun ini juga tidak semudah meminta sesuatu langsung terwujud. Itu butuh proses dan kajian sehingga kebutuhan itu memang benar-benar urgen  di Meranti,” pungkasnya.(gem)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook