Asmar Dorong Regsosek Menuju Akurasi Perlindungan Sosial di Meranti

Kepulauan Meranti | Rabu, 21 September 2022 - 11:00 WIB

Asmar Dorong Regsosek Menuju Akurasi Perlindungan Sosial di Meranti
Wakil Bupati Kepulauan Meranti Asmar memberi sambutan pada pembukaan rapat koordinasi Regsosek di Indobaru, Selatpanjang, Senin (19/9/2022). (DISKOMINFO PEMKAB KEPULAUAN MERANTI FOR RIAUPOS.CO)

KEPULAUAN MERANTI (RIAUPOS.CO) - Pemkab Kepulauan Meranti mendorong penuh pendataan awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022 yang akan dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS). Demikian disampaikan Wakil Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H Asmar dalam rapat koordinasi Regsosek di Indobaru, Selatpanjang, Senin (19/9).

Hendaknya ke depan data hasil Regsosek dapat terintegrasi dengan data milik Pemkab. Paling tidak mereka memiliki satu data program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat agar lebih tepat sasaran.


Pasalnya, selama ini bantuan sosial yang diberikan kepada masyarakat kurang maksimal dan wajib tepat sasaran sehingga menimbulkan pro kontra. ''Tentu ini tidak terlepas oleh dasar dan keinginan bersama. Termasuk menyambut atensi pemerintah pusat,'' ujarnya.

Seperti disampaikan Presiden RI Joko Widodo dalam pidatonya 16 Agustus 2022. Bahwa reformasi program perlindungan sosial diarahkan pada perbaikan basis data penerima melalui pembangunan data registrasi sosial ekonomi, serta percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim.

''Diharapkan semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan dinas terkait. Mulai dari tingkat kabupaten maupun pemerintahan desa dan kelurahan dapat bersama menyosialisasikan dan mendukung pelaksanaan Regsosek ini yang dimulai dengan pendataan awal pada 15 Oktober-14 November 2022,'' tambahnya.

Kepala BPS Meranti Sumi’rad S ST mengatakan, rakorda pendataan awal Regsosek bertemakan “Mencatat untuk Membangun Negeri, Satu Data Program Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat”.

Pendataan ini akan dilakukan selama 1 bulan oleh 330 orang, yaitu 253 Petugas Pendataan Lapangan (PPL), 67 Petugas Pengawas Lapangan (PML), 10 Petugas Koordinator Sensus Kecamatan (Koseka).

Dengan terlaksananya sensus kali ini merupakan program strategis nasional (Protegnas) yang bertujuan membuat kebijakan tepat sasaran secara nasional. Dengan target seluruh masyarakat dan 100 persen keluarga terdata.

''Nantinya data yang dihasilkan bukan hanya untuk perlindungan sosial, tetapi juga program yang diperlukan masyarakat. Selain itu juga bisa sebagai untuk perencanaan dan evaluasi pembangunan,'' terangnya.

Rapat yang mengundang seluruh OPD, camat serta pejabat yang hadir tak lain untuk saling menguatkan koordinasi dan konsolidasi eksternal. Mendukung pendataan awal yang terlaksana di Kepulauan Meranti.

Hadir dalam rakorda, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan Randolp WH, Kakan Kemenag H Sulman, Perwakilan Polres Meranti, Kepala OPD terkait, camat se-Kepulauan Meranti, kepala desa dan lurah, dan peserta Rakorda.(wir)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook