KEPULAUAN MERANTI (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti berharap hubungan kerja sama dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dapat terus terjalin dengan baik, walau terjadi pergeseran pimpinan.
Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kepulauan Meranti Bambang Suprianto saat mewakili Bupati Muhammad Adil dalam prosesi serah terima jabatan (Sertijab) Kepala Perwakilan BPK Provinsi Riau di Kantor BPK Riau, Pekanbaru, Kamis (6/10).
"Atas nama pemerintah kabupaten, kami mengucapkan selamat datang ibu Indria Syzinia dan selamat bertugas sebagai Kepala Perwakilan BPK Riau. Untuk Pak Widhi Widayat selamat menjadi Kepala Perwakilan BPK Yogyakarta," kata Bambang.
Sebagaimana diketahui, Kepala Perwakilan BPK Riau kini dijabat Indria Syzinia menggantikan Widhi Hidayat yang dimutasi sebagai Kepala Perwakilan BPK Yogyakarta. Dan pihaknya mewakili pemerintah daerah setempat memberikan harapan besar terhadap keberlangsungan kerjasama yang sudah berlangsung baik, menjadi lebih baik lagi.
"Kami dari Pemkab Meranti terus mengharapkan kerja sama dalam mewujudkan tata kelola keuangan yang baik menuju good governance di Kepulauan Meranti," ujarnya.
Lebih jauh disebutkan Sekda, Kepulauan Meranti telah berhasil mempertahankan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak 11 kali berturut-turut dari BPK. Terhadap hal itu juga, kata Bambang, Pemkab Meranti belum lama ini berhasil mendapatkan penghargaan dari Menteri Keuangan yang diterima langsung Bupati H M Adil di Jakarta.
"Makanya kita terus berharap bimbingan dan masukan dari BPK sehingga pelaporan keuangan Meranti terus membaik dan mampu mempertahankan WTP setiap tahunnya," harap Sekda Kepulauan Meranti itu.
Apalagi kata dia, pihaknya masih memiliki sedikit kelemahan dalam pelaporan keuangan yang dimaksud. Namun kondisi itu masih dianggap wajar dengan minim akan temuan terhadap potensi kerugian negara.
Adapun sejumlah trobosan perbaikan juga berulang kali dilaksanakan. Untuk itu saat ini mereka masih perlu bimbingan ingin rutin melibatkan pihak yang berkompeten lainnya seperti dari kementerian keuangan dan BPK.
"Bimbingan itu dinilai sangat penting dan strategis untuk memberikan penyegaran kepada para PPK, bendahara, tenaga akuntansi, untuk bisa melakukan inovasi, upgrading dan updating semua informasi dan pengetahuan tentang pengelolaan keuangan daerah yang baik dan benar," ujarnya.
Hal itu juga sejalan dengan inovasi penerapan e-planing dan e-budgedting yang akan melahirkan e-goverment di tubuh Pemda Kabupaten Kepulauan Meranti dengan memanfaatkan teknologi informasi dalam mendukung tugas-tugas penyusunan laporan.
"Hal ini perlu dilakukan agar kita tidak ketinggalan dengan perubahan zaman yang cepat seperti saat ini terutama dalam penggunaan IT, dan ini menjadi tantangan bagi kamu untuk melakukan perbaikan ke depan," ujarnya.
Kepala Perwakilan BPK Riau Indria Syzinia sebelumnya menjabat sebagai Kepala Auditor Utama Keuangan Negara Empat.
Hadir dalam sertijab tersebut, Gubernur Riau H Syamsuar dan Ketua DPRD Riau Yulisman dan para bupati dan wali kota serta ketua DPRD kabupaten/kota se-Provinsi Riau atau yang mewakili. Ikut mendampingi Sekda, Kepala Inspektorat Meranti Rawelly dan sejumlah pejabat lainnya.(wir)
