Tentara Bayaran Wagner Tolak Teken Kontrak Militer dengan Kemenhan Rusia

Internasional | Senin, 12 Juni 2023 - 22:12 WIB

Tentara Bayaran Wagner Tolak Teken Kontrak Militer dengan Kemenhan Rusia
Pemimpin tentara bayaran Rusia, kelompok Wagner Yevgeny Prigozhin. (PRIGOZHIN PRESS SERVICE VIA REUTERS)

MOSKOW (RIAUPOS.CO) - Kelompok paramiliter Wagner, yang bertempur untuk Rusia dalam perang di Ukraina, pada Ahad (11/6/2023) menolak menandatangani kontrak dinas militer dengan Kementerian Pertahanan Rusia.

"Perintah dan keputusan yang dibuat (Menteri Pertahanan Sergey) Shoigu itu berlaku untuk pegawai Kementerian Pertahanan dan personel militer. PMC (perusahaan militer swasta) Wagner tidak akan menandatangani kontrak apa pun dengan Shoigu," kata pemimpin Wagner Yevgeny Prigozhin dalam pernyataan di Telegram.


Prigozhin mengatakan bahwa kelompoknya, yang berkoordinasi dengan para panglima, memiliki kemampuan yang sangat efektif dan kaya pengalaman.

"Sayangnya, sebagian besar unit militer tidak memiliki efisiensi seperti itu karena Shoigu tidak dapat mengelola formasi militer dengan normal," kata Prigozhin.

"Oleh karena itu, faktanya dia membuat aturan atau perintah itu hanya berlaku khusus bagi Kementerian Pertahanan dan mereka yang berada di bawah kementerian itu," kata Prigozhin.

Prigozhin menegaskan bahwa Wagner sepenuhnya berada di bawah kepentingan Rusia dan perintah pimpinan puncak militer. Prigozhin juga mengatakan bahwa mereka melakukan tugas yang ditetapkan oleh Sergey Surovikin, komandan operasi militer khusus di Ukraina.

Pada Sabtu (10/6/2023), Shoigu mengeluarkan keputusan yang mengharuskan setiap unit di luar kendali Kemhan Rusia untuk menandatangani kontrak dinas militer pada 1 Juli.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook