BEIJING (RIAUPOS.CO) – Seorang dokter yang baru saja mencoba menyelamatkan nyawa seorang pasien, mengalami cedera serius setelah diserang suami pasien tersebut. Pelaku menuduhistrinya meninggal karena dokter tersebut terlambat tiba.
Seperti dijelaskan polisi, Wu Jianqiang, 28, yang harus menjalani perawatan disebuah rumah sakit di Beijing, Cina, menerima panggiersama seorang perawat dan dua petugas ambulans, dia tiba di rumah korban sembilan menit kemudian. Setelah memeriksa wanita itu dan melakukan prosedur medis semestinya, pasien ternyata tidak menunjukkan tanda-tanda masih hidup.
Begitu mengatakan bahwa pasien wanita itu telah meninggal, keluarga pasien langsung kalap dan marah besar terhadap dokter tersebut. Bahkan salah seorang di antaranya memukulnya.
Berusaha menghindar, mereka lantas mengejar dokter malang itu, dengan mengancam akan meotong tangannya. Saat berlari untuk menyelamatkan diri itu Dokter Wu terjatuh. Di sinilah dua lagi anggota keluarga si pasien menghajarnya bertubi-tubi.
Seperti dijelaskan polisi, suami wanita itu, Hu, dan tetangga mereka bernama Shi, mengakui mereka terlibat melakukan penganiayaan itu.
Akibat kejadian itu, untuk sementara Hu dibebaskan karena harus mengurus pemakaman isterinya, sementara tetangganya Shi langsung ditahan untuk menjalani proses pemeriksaan.
Kejadian ini menyebar luas setelah secara terus-menerus terpublikasi melalui media sosial Cina, Weibo. Kritikan pun membanjiri keluarga pasien. Seorang di antaranya menulis:
‘’Dokter itu tiba enam menit setelah menerima panggilan telepon. Dia dipukul segitu parahnya
“Bayangkan jika dia tiba 10 menit. Mungkin kulitnya sudah disayat-sayat,’’ tulisnya, seperti dikutip Daily Mail. (zar)