SHENZHEN (RIAUPOS.CO) - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melenggang ke babak 16 besar Cina Masters Super 750. Ganda putra Indonesia itu menggilas wakil Jepang Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi dengan skor 22-20 dan 21-19.
Hasil positif juga diperoleh Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang memastikan diri ke 16 besar usai mengalahkan wakil Prancis Christo Popov/Toma Junior Popov dengan skor 21-11, dan 21-19.
Di tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting melaju usai menyingkirkan Loh Kean Yew dengan skor 21-15 dan 21-19. Nasib berbeda diraih Chico Aura Dwi Wardoyo yang terhenti karena wakil tuan rumah Zhao Jun Peng dengan skor 10-21 dan 8-21.
Di tungga putri, Gregoria Mariska Tunjung lolos ke babak selanjutnya usai menyisihkan Busanan Ongbamrungphan 21-16 dan 21-10.
Di ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati tersingkir setelah dihetikan unggulan ketiga Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping dengan skor 17-21 dan 16-21.
Bermain di Shenzhen Bay Gymnasium, Shenzhen, China, Rabu (22/11), Rehan/Lisa bermain buruk sejak awal. Alhasil, pasangan Indonesia kalah dua game langsung 17-21 dan 16-21.
Bermain di Shenzhen Bay Gymnasium, Shenzhen, Cina, Rabu (22/11), Fajri -sebutan Fajar/Rian- langsung tancap gas menyerang sejak awal pertandingan. Mereka bisa menekan lawan sehingga unggul 6-3.
Pertarungan dalam tempo cepat pun terjadi setelah itu di mana kedua pasangan saling jual beli serangan. Namun, pasangan Tim Merah-Putih mampu bermain lebih efektif. Alhasil, mereka bisa menjaga keunggulan saat interval di angka 11-7 dan kemudian 12-7.
Usai rehat, pasangan rangking empat dunia itu sempat lengah dan membuat Matsui/Takeuchi mendekat dalam kedudukan 13-14. Beruntung mereka bisa menemukan sentuhan terbaik mereka lagi untuk kembali menjauh di angka 16-13.
Sayangnya, setelah unggul 19-16 dan 20-18, Fajar/Rian malah lengah. Pertahanan mereka mudah dijebol oleh serangan lawan sehingga Matsui/Takeuchi mengejar di angka 20-20. Akan tetapi, duet Pelatnas PBSI itu pada akhirnya sukses memperoleh dua poin beruntun untuk mengamankan kemenangan di gim pertama dengan skor 22-20.
Fajri kembali mendapat perlawanan sengit dari Matsui/Takeuchi di gim kedua. Mereka terlibat pertarungan reli-reli panjang dalam tempo yang cepat. Alhasil, kedua pasangan saling silih berganti memimpin dan kejar mengejar angka hingga mencapai skor 6-6.
Selepas itu, barulah Fajar/Rian bisa membuat lawan yang duduk di rangking 27 dunia itu keteteran dengan permainan depan ciamik yang ditampilkan Fajar. Mereka pun bisa menjauh dengan keunggulan 8-6 dan kemudian 11-8 di interval gim kedua.
Terus menekan, mantan pasangan rangking satu dunia itu benar-benar membuat lawan keteteran dengan serangan smash-smash keras yang mereka lancarkan. Hasilnya, mereka memperlebar jarak menjadi 15-11 dan kemudian 17-13.
Memasuki poin-poin kritis, Matsui/Takeuchi mulai memberikan perlawanan lagi hingga bisa memangkas ketertinggalan mereka menjadi 15-17 dan bahkan menyamakan skor menjadi 19-19. Namun, Fajar/Rian bisa bermain dengan tenang untuk meredam tekanan yang diberikan lawan sehingga akhirnya berhasil mengunci kemenangan di game kedua dengan skor 21-19.(jpg)