AMX COPE WEST 2021

Pesawat Tempur F-16 TNI AU Latihan Bersama US Air Force di Pekanbaru

Internasional | Rabu, 09 Juni 2021 - 12:21 WIB

Pesawat Tempur F-16 TNI AU Latihan Bersama US Air Force di Pekanbaru
Puluhan ground crew (teknisi) USAF setibanya di Pekanbaru, menggunakan pesawat angkut C-17 Globe Master USAF Globe Master di Bandara Sutan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Senin (7/6/2021). (LANUD ROESMIN NURJADIN PEKANBARU UNTUK RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Untuk kesekian kalinya, TNI AU dan US Air Force (USAF/Angkatan Udara Amerika Serikat) kembali dijadwalkan untuk latihan bersama (latma) Air Maneuver Exercise (AMX), Cope West 2021. Kali ini Lanud Roesmin Nurjadi menjadi tuan rumah.

Latma ini akan digelar selama 10 hari, dimulai 14 Juni hingga 25 Juni pekan depan. Informasi ini diungkapkan Danlanud TNI AU Roesmin Nurjadin Pekanbaru Marsma TNI Andi Kustoro.


Dijelaskannya, puluhan ground crew (teknisi) USAF sudah tiba di Pekanbaru, dengan menggunakan pesawat angkut C-17 Globe Master USAF Globe Master di Bandara Sutan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, siang sekira pukul 13.00 WIB, Senin (7/6/2021).

"Latihan bersama ini tentunya dengan mengoperasikan pesawat tempur F-16 kedua negara, dalam rangka mempererat kerjasama dan persahabatan yang sudah terjalin selama ini,'' kata Danlanud dalam keterangan resmi yang diterima Riaupos.co, Rabu  (9/6/2021).

Disampaikan juga, pesawat tempur F-16 USAF akan datang pada 11 Juni 2021. Begitu pesawat tempur TNI AU F-16 dari Skadud 3 Wing 3 Lanud Iswahyudi.

Lanud Roesmin Nurjadin sudah siap menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan latma TNI AU-USAF.

''Mohon doa dan dukungannya bagi masyarakat Riau, agar kegiatan Cope West ini berjalan dengan aman dan lancar", harao Andi.

''Dalam latihan nanti protokol kesehatan tetap wajib dijalankan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19,'' ujar Danlanud lagi.

Berkaitan dengan pemeriksaan kesehatan para prajurit terbang didukung oleh Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan RSAU dr Sukirman Lanud Rsn.

''Prosedur kesehatan tetap dijalankan seperti, cek suhu,cuci tangan, saturasi oksigen, pengecekan hasil RT-PCR dari negara asal, bukti vaksinasi, pengecekan e-Hac dan pengambilan Swab RT-PCR,'' tegas Andi.

Laporan: Agustiar (Pekanbaru)
Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook