JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Sedikitnya 15 orang tewas dan beberapa lainnya terluka, dengan dua di antaranya mengalami luka serius, di Negara Bagian Maharashtra, India barat daya, pada Jumat (8/5) pagi waktu setempat. Saat itu sebuah kereta pengangkut minyak melindas mereka ketika sedang tidur di atas rel. Demikian dikonfirmasi oleh juru bicara Indian Railways.
Insiden tersebut terjadi di sistem perkeretaapian India Seksi Parbhani-Manmad sekitar pukul 05.22 waktu setempat. Kereta pengangkut minyak yang kosong itu sedang bergerak dari stasiun kereta Cherlapally di Negara Bagian Telangana, India selatan, menuju Maharashtra. Peristiwa nahas itu terjadi di antara stasiun Badnapur dan Karmad.
"Sayangnya, terdapat sekitar 20 orang yang sedang tidur di atas rel kereta. Kereta pengangkut minyak itu melindas mereka. Sebanyak 15 orang meninggal di lokasi. Dua terluka parah dan tiga lainnya mengalami luka ringan. Para korban luka telah dilarikan ke rumah sakit pemerintah di Kota Aurangabad," ujar Ch Rakesh, Kepala Hubungan Masyarakat South Central Railway, salah satu zona dalam Indian Railways, seperti dikutip Antara dari Xinhua.
Menurut laporan media, para korban merupakan buruh migran yang berasal dari Negara Bagian Madhya Pradesh, India tengah.
"Di tengah kondisi lockdown berskala nasional yang sedang diberlakukan, mereka berjalan menuju kampung halaman mereka. Saat dalam perjalanan, mereka kelelahan dan memutuskan untuk beristirahat di rel kereta," kata Inspektur Kepolisian Aurangabad Mokshada Patil kepada media setempat.
Perdana Menteri India Narendra Modi mengungkapkan kesedihan atas meninggalnya sejumlah warga dalam kecelakaan di Aurangabad, Maharashtra, itu.
"Sudah bicara dengan Menteri Perkeretaapian Piyush Goyal dan dia sedang memantau situasi dengan saksama. Semua bantuan yang mungkin dibutuhkan sedang disalurkan," tulisnya di Twitter.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi