DI LAMAN TWITTER

Ditangkap KPK Malaysia, Najib Razak Rilis Video Bantah Tudingan Korupsi

Internasional | Rabu, 04 Juli 2018 - 19:00 WIB

Ditangkap KPK Malaysia, Najib Razak Rilis Video Bantah Tudingan Korupsi

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak akhirnya merilis video di laman Twitter-nya setelah ditangkap oleh KPK Malaysia pada Selasa (3/7/2018).

Dilansir Channel News Asia, dia berdalih mengenai dugaan korupsi yang menimpanya.

“Saya tidak sempurna, saya hanya manusia. Namun, tolong percaya bahwa tuduhan yang ditujukan kepada saya dan keluarga saya tidak semuanya benar," tuturnya.

Baca Juga :Konsul Malaysia Sambut Baik Program Media Visit SPS Riau ke Melaka

Adapun dalam pesan video prarekaman yang dirilis di Twitter dan halaman Facebook-nya beberapa jam setelah penangkapannya pada Selasa, dia mengingatkan orang Malaysia bahwa tidak ada investigasi atas tuduhan yang ditujukan kepadanya dan keluarganya yang terbukti menyakinkan sejauh ini.

"Saya telah mencoba yang terbaik tetapi saya menyadari bahwa itu tidak cukup," tuturnya.

Diketahui, pesan videonya kepada masyarakat Malaysia tampaknya telah direkam sebelumnya. Adapun tujuannya untuk dirilis jika terjadi penangkapan terhadapnya.

"Warga Malaysia yang saya sayangi, jika Anda mendengarkan pesan ini, itu berarti bahwa tindakan telah diambil untuk saya," jelasnya.

Dia pun menyebut bahwa ada banyak berita dan gambar palsu tersebar. Banyak di antaranya yang salah, berbelit-belit, dan memfitnah. Pada hari penangkapannya, kata dia, adalah hari keluarganya. Dia menghadapi cobaan hidup yang berat.

Lantas, pada Selasa malam, para pendukungnya mengadakan aksi di luar markas KPK Malaysia dengan beberapa orang menyanyikan, "God saves Najib Razak." Para pendukung menyalakan 40 lilin di luar Gedung KPK Malaysia untuk menunjukkan solidaritas.

Kantor berita Bernama melaporkan, beberapa kendaraan milik pengacara Najib terlihat di luar kediaman pribadinya. Menurut laporan itu, kelompok pengacara tersebut bergabung dengan Muhammad Shafee Abdullah yang tiba sekitar pukul 9 malam.

Adapun kelompok itu terlihat meninggalkan tempat sekitar pukul 10.45 malam. Adik Najib, Nizam Razak, juga terlihat meninggalkan rumah. Sementara putri Najib, Nooryana Najwa Najib, menyerukan kepada publik untuk memikirkan kondisi ayahnya melalui unggahan di Instagramnya pada Selasa malam.

Dia memberi penghormatan untuk kekuatan emosional dan mentalnya.

"Selama 42 tahun, dia berpikir tentang rakyat, ketika dia bangun dari tidur sampai dia pergi tidur. Anda bisa melukis seorang pria hitam tapi Allah tahu. Jika itu bisa terjadi pada para pemimpin kita, itu bisa terjadi pada siapa pun dari kami," sebutnya. (ina/ce1)

Sumber: JPG

Editor: Boy Riza Utama









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook