BEIRUT (RIAUPOS.CO) – Militan ISIS kembali menebar teror. Hari ini, kelompok tersebut melakukan serangan bom mobil dengan meledakkannya di kawasan ramai dekat pangkalan angkutan umum di daerah Sayida Zeinab, Damaskus.
Akibat aksi maut ini, sedikitnya 45 orang tewas dan 110 orang lainnya cedera. Militan ISIS, melalui kantor berita pendukungnya Amaq, mengklaim sebagai yang bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Mereka mengatakan, dua operasi mereka menghentak langsung kubu kuat militan Syiah paling penting di Damaskus. Sementara itu Kantor Berita Suriah SANA mengutip sumber di kementerian mengatakan, kelompok militan meledakkan bom mobil di dekat pangkalan angkutan umum dikawasan Koua Sudah, berdekatan lokasi pertama.
Dua pengebom bunuh diri ini meledakkan diri mereka berhampiran korban yang sedang berusaha diselamatkan.
Sementara itu, sebagaimana dirilis AFP di lamannya, pemantau Hak Asasi Suriah (SOHR) menyebutkan setidaknya 60 tewas dalam serangan itu, termasuk 25 militan Syiah.
Ledakan itu terjadi ketika wakil pemerintah Suriah dan kelompok pemberontak yang terbelah, sedang menjalani perundingan di Jenewa dalam sebuah pembicaraan damai pertama yang digagas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam tempo dua tahun ini.(zar)