RENGAT (RIAUPOS.CO) - Saat ini banyak cara orang mencari penghasilan melalui online di internet. Hanya duduk di rumah, bisa menghasilkan uang.
Namun tidak sedikit juga yang berujung kepada penipuan. Ini biasanya, tergiur dengan janji-janji orang yang menghubungi melalui telepon atau koneksi internet.
Saat ini, masyarakat di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) sejak beberapa waktu lalu mengenal adanya Edinarcoin. Walaupun sebagian masih ada yang ragu-ragu dan khawatir ada unsur penipuan.
Founder Edinarcoin Gold (EDRG) Inhul Hadi SE MSi ketika dikonfirnasi menjelaskan bahwa EDRG merupakan cryptocurrency yang diciptakannya bersama tim di Komunitas E-Dinarcoin (EDC). “Melalui teknologi yang ada di EDC Blockchain yakni sebuah platform yang dapat digunakan untuk menciptakan cryptocurrency dengan teknologi bitshares 2.0 Graphene Protocol menjadikan kecepatan transaksi yang tinggi, biaya transaksi yang rendah dan aman,” ujar Inhul Hadi, Senin (30/9).
EDC Blockchain merupakan sebuah metamorphosis yang sangat luar biasa, dibuat oleh developer EDC. Edinarcoin diluncurkan pada tahun 2015, sudah mengalami pasang surut pengembangan system cryptocurrency. Bahkan telah dilakukan perubahan dan pembenahan dari waktu ke waktu dan membuktikan koin ini tangguh dan tidak tergoyahkan di dunia cryptocurrency.
Hingga akhirnya perubahan tahun 2019 memberikan dampak yang luar biasa bagi seluruh member edinarcoin di dunia termasuk di komunitas edinarcoin Indragiri. “Kemajuan sistem EDC Blockchain salah satunya memberi peluang bagi setiap orang untuk menciptakan koin sendiri dan dikembangkan serta memberikan manfaat luar biasa,” ungkapnya.
Dengan kesempurnaan yang ada, maka komunitas EDC Indragiri membuat koin bernama edinarcoin gold yang disingkat EDRG. Sehingga memberi peluang bagi orang untuk mengembangkan asetnya dalam bentuk digital.
Untuk keuntungan bagi setiap orang yang tergabung di EDRG merupakan sebuah aset investasi jangka pendek dan jangka panjang. Adapun besarnya keuntungan yang diperoleh pemilik koin yang turut serta dalam melakukan penambangan EDRG adalah sebesar 0,5 persen per hari.
“Rata-rata per bulan bisa mencapai 15 persen,” terang Inhul Hadi.(kas)
