LOKASI DUA HEKTARE

Kampung Tangguh Polres Inhu Sudah Hasilkan Tujuh Ton Cabai Merah

Indragiri Hulu | Kamis, 28 Januari 2021 - 14:52 WIB

Kampung Tangguh Polres Inhu Sudah Hasilkan Tujuh Ton Cabai Merah
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Inhu H Suwardi Ritonga SE (kiri), Sekdakab Inhu Ir H Hendrizal MSi dan Kapolres AKBP Efrizal SIK melihat cabai merah yang di panen, Kamis (28/1/2021). (RAJA KASMEDI/RIAUPOS.CO)

RENGAT (RIAUPOS.CO) -- Kampung tangguh Nusantara melalui gerakan jaga kampung ketahanan pangan yang dilakukan oleh Polres Inhu, sudah menghasilkan tujuh ton cabai merah. Di lokasi seluas dua hektare yang dipusatkan di Desa Talang Jerinjing Kecamatan Rengat Barat, juga ditanam tanaman palawija jenis lain.

Harga cabai merah tertinggi, pernah dijual hingga Rp52 ribu per kilogram. Namun ketika cabai merah sedang musim, petani pengelola kampung tangguh hanya dapat menjual seharga Rp32 ribu per kilogram.


Untuk pengelolaan kampung tangguh di atas lahan seluas dua hektare tersebut melibatkan sebanyak 30 orang petani. "Dari pengelolaan kampung tangguh hingga panen berbagai hasil pertanian, sudah membantu ekonomi keluarga kami," ujar salah seorang pengelola kampung tangguh, Heni (47), Kamis (28/1).

Ibu dua anak itu mengaku sudah bisa membelikan laptop anaknya dari hasil pertanian yang ada di kampung tangguh. "Ekonomi saya terbantu, sebelumnya terkendala bayar uang sekolah. Namun saat ini sudah bisa beli laptop anak yang sudah kelas dua SMK," ucapnya.

Sementara itu Kapolres Inhu AKBP Efrizal SIK mengatakan, kegiatan kampung tangguh sebagai upaya penanggulangan dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19. Sehingga dengan kondisi itu, Kapolda Riau mengintruksikan kepada Polres jajaran untuk membuat program kampung tangguh.

Pelaksanaan kampung tangguh di beberapa daerah di Riau sudah dapat memberikan nilai positif kepada masyarakat termasuk di Kabupaten Inhu. "Makanya, saya perintahkan kepada masing-masing Polsek untuk ikut menjalankan program kampung tangguh," ujar Kapolres Inhu AKBP Efrizal SIK pada acara panen raya.

Menurutnya, pelaksanaan program jaga kampung ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak terutama Pemkab Inhu, dukungan masyarakat dan pihak perusahaan dalam hal ini PT Swakarsa Sawit Raya (SSR) melalui program CSR. "Melalui kampung tangguh, hendaknya program lainnya seperti Kamtibmas juga ikut berjalan," harapannya.

Dalam pada itu, Sekdakab Inhu Ir H Hendrizal MSi dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi kepada Polres Inhu yang berhasil meningkatkan ekonomi masyarakat melalui program kampung tangguh. "Polres sudah ikut bersama-sama mendukung program pemerintah di bidang perekonomian," ucapnya.

Laporan: Raja Kasmedi (Rengat)
Editor: Rinaldi

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook