Bupati: Pelantikan Kades Lebih Meriah dari DPRD

Indragiri Hulu | Selasa, 18 Februari 2020 - 10:20 WIB

Bupati: Pelantikan Kades Lebih Meriah dari DPRD
SEMATKAN TANDA PANGKAT: Bupati Kabupaten Inhu H Yopi Arianto SE menyematkan tanda kepangkatan kepada salah seorang kades usai dilantik di Gedung Dang Purnama Rengat, Senin (17/2/2020).(Humas Pemkab Inhu)

INDRAGIRI HULU (RIAUPOS.CO) -- BUPATI Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) H Yopi Arianto SE secara resmi melantik 61 kepala desa (kades) terpilih hasil Pilkades serentak dan satu kades pengganti antar waktu (PAW). Pelaksanaan pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan kades periode 2020 - 2026 ini dipusatkan di Gedung Dang Purnama Rengat, Senin (17/2).

Diantara kades yang dilantik itu, ada sejumlah kades sudah memasuki periode ketiga. Namun pada umumnya, kades yang dilantik ini merupakan wajah-wajah baru.


Pelantikan kades kali ini berbeda dari sebelumnya. Dimana sebelum pelantikan, bupati menjamu kades dengan sarapan pagi di pendopo rumah dinasnya. Kemudian perjalanan menuju lokasi acara, para kades menaiki becak dayung dan diringi dengan drum band.

Pelantikan tersebut dinilai Bupati Inhu lebih meriah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. "Pelantikan kades kali ini beda dan lebih meriah dibandingkan pelantikan anggota DPRD Inhu," ujar Bupati Inhu H Yopi Arianto SE dalam sambutannya.

Menurutnya, pelantikan dilakukan secara serentak guna menghemat anggaran."Kalau pelantikan di desa, rasanya memberatkan Kades terpilih terutama tentang anggaran," tambahnya.

Bupati mengimbau pada kades yang dilantik agar bisa menjalin sinergi dengan instansi daerah. Kemudian dalam pengelolaan anggaran dana desa yang besar hendaknya mampu menjamin transparansi.

Sementara itu salah seorang kades yang dilantik yakni Kades Danau Tiga Kecamatan Rengat Barat Muhammad Akhir Lumban Gaol mengatakan, pelantikan kali merupakan untuk periode ketiga. "Alhamdulillah, saya masih diberi amanah diperiode ketiga ini sebagai Kades Danau Tiga," ujar Muhammad Akhir Lumban Gaol didampingi istrinya usai dilantik.

Menurutnya, di periode pertama saat Pilkades Danau Tiga, hampir tidak ada calon yang maju. Untung ada satu calon yang ikut mendaftar. Sehingga di Pilkades itu, dirinya menang telak.

Saat maju di Pilkades Danau Tiga untuk memasuki periode kedua. Dimana saat itu harus bersaing dengan anaknya sendiri yang juga ikut calon kades. "Maju periode pertama dan kedua, hanya bersaing dengan satu calon," kenangnya.

Persaingan mulai dirasakannya saat maju di Pilkades menuju periode ketiga ini. Sebab, pesaingnya sudah ada tiga orang calon. "Alhamdulillah, ini semua sudah ketentuan dari Allah SWT, sebagai umat hanya menjalani," ungkapnya.(nda)


Laporan: RAJA KASMEDI









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook