LAKUKAN PELETAKAN BATU PERTAMA PEMBANGUNAN RUMAH PRESISI

Di Inhu, Kapolda Sampaikan Rasa Bangga terhadap Sinergisitas TNI-Polri

Indragiri Hulu | Jumat, 02 September 2022 - 13:45 WIB

Di Inhu, Kapolda Sampaikan Rasa Bangga terhadap Sinergisitas TNI-Polri
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal berswafoto dengan Kapolres Inhu AKBP Bachtiar Alponso, Ketua program BERSIH Sunarto, dan tim Program BERSIH usai peletakan batu pertama bedah rumah presisi di Desa Kuantan Babu, Kecamatan Rengat, Indragiri Hulu, Kamis (1/9/2022). (POLRES INHU UNTUK RIAU POS)

RENGAT (RIAUPOS.CO) - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Kamis (1/9). Didampingi Ketua Bhayangkari Daerah Riau Nindya Iqbal, Kapolda turut serta membawa sejumlah pejabat utama (PJU). Seperti Irwasda Polda Riau Kombes Pol Hermansyah, Dir Binmas Kombes Pol Wendry Purbiyanto serta Dansat Brimobda Kombes Pol Ronny Lumban Gaol.

Mantan Kadiv Humas Mabes Polri ini disambut Kapolres Inhu AKBP Bachtiar Alponso, Wakil Bupati Junaidi Rachmat, Ketua Pengadilan Negeri Rengat Chandra Gautama SH MH, Dandim 0302/Inhu Letkol Kav Dani Prastiyo Wibowo. Selain itu juga terlihat Ketua Bhayangkari Cabang Inhu Wardina Mumtazah Alponso, Kajari Inhu yang diwakili oleh Jaksa Fungsional Dolly Arman Hutapea serta Ketua LAMR Kabupaten Inhu Datuk Seri Marwan MR.


Tiba di Inhu, dilakukan pemasangan tanjak Melayu kepada Kapolda Riau oleh Ketua LAMR Inhu Datuk Marwan MR. Kemudian rombongan Kapolda berangkat menuju Mapolres yang terletak di Rengat. Di sana Irjen Iqbal sempat bersilaturahmi dengan jajaran forkopimda. Kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan pelaksanaan vaksinasi hingga pemberian bansos dan kursi roda untuk masyarakat yang memerlukan.

Dalam sambutannya kepada forkopimda setempat, Irjen Iqbal sempat menyampaikan apresiasi terhadap sinergisitas yang terjalin antar para pemangku kebijakan. "Bapak wakil bupati sudah sampaikan bahwa terjalin sinergisitas, kolaborasi dengan semua stakeholder, para elemen masyarakat,’’ ujarnya. ‘’Kita ingat pada pembabakan sejarah di negeri tercinta ini. Babak 1 sampai babak demokrasi, sampai hari ini NKRI selalu bergandengan tangan. Selalu kolaborasi dan sinergi tanpa memandang golongan, kelompok, adat, suku bahkan agama. Semua bersatu padu melawan penjajah musuh bersama," tambahnya.

Menurut dia, pembabakan sejarah dapat menjadi guru terbaik bagi seluruh masyarakat. Terlebih kepada para pemangku kebijakan yang menentukan arah pembangunan bangsa Indonesia kedepan. Maka dari itu, menurut dia, sejarah yang pernah terjadi di beberbagai belahan Nusantara dapat menjadi pemersatu untuk melalui dinamika yang ada dalam bingkai persatuan.

Usai bersilaturahmi dengan forkopimda, Irjen Iqbal kemudian berkesempatan menyapa seluruh personel Polres Inhu. Dia bahkan turut memberikan arahan kepada seluruh Personel Porles Inhu. Setidaknya ada tiga poin penting yang disampaikan Irjen Iqbal pagi kemarin. Kepada personel, mantan Kapolda NTB ini mengibaratkan dirinya adalah seorang ayah. Dan seluruh personel Polda Riau jajaran adalah anak. "Yang pertama bagaimana tentang makna menjadi seorang polisi. Sederhana. Polisi itu adalah pelayan, pelindung, dan pengayom masyarakat. Anda bukan penguasa, bukan penyiksa, tetapi sebaliknya. Berikan yang terbaik kepada masyarakat, tulus, dan ikhlas. Berikan segenap kemampuan agar institusi Polri semakin dipercaya oleh masyarakat," tuturnya.

Kedua, Irjen Iqbal meminta agar seluruh personel untuk tidak lupa berdoa dan mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa. Agar selama menjalani tugas dapat dimudahkan langkah dan menghadapi dinamika penugasan. Terakhir, Iqbal ingin seluruh anggotanya agar dapat menjaga kesehatan, baik kesehatan diri, kesehatan keluarga, termasuk juga meningkatkan keimanan agar tidak mudah disogok oleh oknum-oknum tertentu. "Jaga iman. Kalau iman kita kuat disogok berapapun iman kita akan menolak. Kalau rekan-rekan sayang pada diri rekan-rekan dan institusi, jalankan tiga arahan saya ini," pesannya.

Dari Mapolres Inhu, Kapolda beserta rombongan kemudian bertolak ke Kodim 0302/Inhu. Disana ia disambut langsung Komandan Kodim Letkol Kav Dani Prasetyo Wibowo. Di sana Irjen Iqbal menyatakan rasa bangganya terhadap semangat serta kebersamaan antara TNI-Polri. Ia juga sempat berpesan agar semangat tersebut selalu dipertahankan demi menjaga stabilitas kemanan Kabupaten Indragiri Hulu.

"Saya bangga. Saya mau melihat satu semangat yang sangat baik yaitu semangat kebersamaan, semangat paling lengkap. Bahwa di dalam bernegara, kita harus saling bahu-membahu, bergandengan tangan untuk tetap mempertahankan stabilitas keamanan. Stabilitas pertahanan juga sebagai salah satu institusi kebanggaan di Kabupaten Inhu ini," ucapnya dalam sambutan.

Salah satu dampak sinergisitas yang terjalin, sambung Kapolda ialah dalam menghadapi masa pandemi Covid-19, beberapa waktu lalu. Bahkan dalam pemberian vaksin kepada masyarakat, TNI-Polri selalu kompak dan berkolaborasi demi terwujudnya Indonesia bebas Covid-19 dan merubah pandemi menjadi endemi.

"Tadinya hampir 90 persen pelaksanaan vaksin tahap 1 dan dosis tahap 2 hampir 80 persen. Sedangkan dosis 3 di posisi hampir 50 persen. Tapi karena target persentase tersebut dirubah oleh Departemen Kesehatan, kita harus agak sedikit mengecil tetapi sangat membanggakan. Terbukti bahwa transmisi Covid-19 hari ini bisa kita kendalikan," paparnya.

Soal sinergisitas TNI-Polri, Irjen Iqbal sempat menengang kala ia melepas serah terima jabatan Danrem 031/WB. Dari Brigjen TNI M Syech Ismed ke Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung. Pelepasan itu sangat berkesan bagi dia. Karena bisa menyambut langsung kehadiran Danrem baru, dan mengantarkan Danrem yang lama untuk menjalani tugas ke tempat barunya.

"Bahwa ini menunjukkan TNI dan Polri tidak bisa dipisahkan. Dinamika apapun yang ada di negara ini, apabila TNI dan Polri tetap bersatu sinergi in sya Allah dinamika itu bisa kita kelola dengan baik," ujarnya.

Usai memberikan kata sambutan, Kapolda beserta rombongan sempat bersalaman dengan seluruh Prajurit Kodim 0302/Inhu. Selain itu dia juga sempat menyerahkan cendera mata kepada Dandim Letkol Kav Dani Prasetyo Wibowo. Dia berharap, sinergisitas serta kolaborasi TNI-Polri di Inhu dapat terus ditingkatkan. Sehingga masyarakat dapat merasa nyaman dan aman dengan kehadiran TNI-Polri ditengah-tengah masyarakat.

Dari Kodim, Kapolda Riau melanjutkan kunjungan kerja ke lokasi peletakan baru pertama pembangunan rumah dari Program Bedah Rumah Presisi Indragiri Hulu (BERSIH). Program yang digagas oleh Polres Inhu tersebut sudah melakukan pembedahan terhadap rumah warga masyarakat sebanyak 9 rumah. Sedangkan rumah yang akan diletakan batu pertama oleh Kapolda merupakan rumah ke-10 dari program tersebut. Hadir pemilik rumah Dolok Hasibuan beserta keluarganya dan perangkat RT/RW setempat.

"Banyak memang strategi-strategi untuk mendekatkan diri kepada masyarakat. Semua harus mendekat kepada kepentingan rakyat jadi publik konsen kepada kepentingan masyarakat. Saya berterima kasih kepada Kapolres dan tim atas terselenggaranya program ini. Karena memang sangat bermanfaat bagi penerima, masyarakat," ujarnya.

Masih dalam rangkaian kunjungan kerja, Kapolda Riau Irjen Pol Muhammad Iqbal meresmikan pemakaian gedung Mapolsek Pasir Penyu di daerah Air Molek. Peresmian sebelumnya tertunda akibat pandemi Covid-19. Dalam kesempatan tersebut, Irjen M Iqbal mengajak seluruh hadirin untuk selalu bersyukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa.

"Bapak ibu sekalian yang berbahagia. Tadi (kemarin, red) sudah disampaikan oleh Kapolres bahwa gedung megah ini bersumber dari anggaran Polri. Memang Kepolisian Negara Republik Indonesia saat ini sedang melakukan penguatan di semua bidang. Sumber daya manusia, sarana prasarana dan termasuk sumber daya ilmu teknologi dan sebagainya. Muaranya adalah kami ingin melakukan pelayanan, pengayoman, dan perlindungan terbaik kepada masyarakat," ujar Irjen Iqbal.

Namun menurut Iqbal, tidak cukup dengan itu saja. Polri perlu dukungan dan dukungan dari semua pihak. Dia juga menegaskan, Kantor Polsek ini merupakan rumah rakyat. Bahkan ia menyebutkan kantor baru tersebut sebagai rumah pelayan masyarakat, rumah pelindung dan pengayom masyarakat, sehingga semua masyarakat dapat mengakses polsek.

"Berikan pelayanan pelayanan perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat tanpa pamrih. Siapapun yang ingin minta tolong, ingin meminta perlindungan dan pengayoman, berikan pelayanan dengan sepenuh hati dan secepatnya. Saya ingin meresmikan polsek ini dengan satu semangat bismillah memberikan pelayanan perlindungan dan pengayoman tanpa pamrih, tulus, dan ikhlas kepada masyarakat," pintanya.

Kapolres Inhu, AKBP Bachtiar Alponso menjelaskan gambaran umum tentang Polsek Pasir Penyu. Di mana Mapolsek Pasir Penyu berdiri di atas lahan milik Polri seluas 15.000 meter per segi. Sedangkan luas bangunan Mako yakni 720 meter per segi dan terdapat rumah dinas sebanyak 39 unit asrama.

Tipe Polsek Pasir Penyu yakni tipe Rural (AKP) membawahi enam kecamatan yang terdiri dari Kecamatan Pasir Penyu, Sungai Lala, Lirik, Lubuk Batu Jaya Kelayang dan Rakit Kulim. Pada tahun 2010 menjadi tipe Urban (KOMPOL) membawahi dua kecamatan yakni Pasir Penyu dan Sungai Lala.

"Jumlah DSP 89 personel dan riilnya 42 personel yang harus melayani dua kecamatan. Di dua kecamatan ini terdapat dua kelurahan dan 20 desa, serta 125 RW dan 270 RT dengan jumlah warga sebanyak 55.505 orang," terang Kapolres.(adv/kas)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook