PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Hujan deras yang terjadi di Kabupaten Indragiri Hulu, Kamis (1/6) menyebabkan sejumlah rumah terendam banjir. Salah satunya terjadi di Desa Wonosari, Kecamatan Lirik, Kabupaten Inhu. Di mana di lokasi tersebut terdapat beberapa rumah yang terendam air hingga ketinggian 2 meter.
Bahkan saat evakuasi warga, sempat terjadi aksi dramatis. Ketika seorang lansia bernama Ngadiah (65) terjebak di rumahnya. Karena seorang diri di rumah, Ngadiah tidak bisa berbuat banyak. Sedangkan air semakin tinggi hingga waktu siang hari.
Salah seorang personel Polres Inhu Bripka Donni Malindo kemudian berinisiatif mengajak masyarakat sekitar untuk melakukan evakuasi terhadap Diman sekitar pukul 11.00 WIB, ia ditemani beberapa warga dengan menggunakan ban karet menerobos banjir dan masuk ke rumah Ngadiah.
Dengan penuh kehati-hatian, Bripka Donni bersama warga berhasil masuk ke rumah Ngadiah. Kemudian berhasil melakukan evakuasi dan membawa Ngadiah ke tempat yang lebih aman. Selain itu, Bripka Donni juga turut melakukan evakuasi terhadap beberapa warga lainnya yang terkena banjir.
“Memang harus sangat hati-hati. Karena kedalaman sampai 2 meter. Jadi kami harus jalan mencari teras warga, karena kalau terpeleset sedikit langsung terendam,” ungkapnya.
Dilaporkan Bripka Donni, hingga Kamis (1/6) petang, kondisi banjir di Desa Wonosari sudah mulai surut. Warga yang tadinya sempat di evakuasi, sudah beransur-ansur mulai kembali ke rumah masing-masing. Kepada warga, Donni turut mengimbau agar tetap hati-hati dan waspada apabila curah hujan turun cukup lama. Termasuk juga saling ingat mengingatkan antar sesama warga.
“Kami petugas Polres Inhu, sesuai arahan dan perintah Bapak Kapolres agar tetap siaga dengan situasi kebencanaan. Beberapa petugas juga ada yang disiagaan di desa-desa lainnya. Sehingga ketika banjir, kami bisa langsung memberikan pertolongan kepada warga,” pungkasnya.(nda)