PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Satu unit pesawat tanpa awak yang biasa digunakan untuk mengintai musuh atau sebagai alat memetakan wilayah dari ketinggian ditemukan warga di perkebunan pisang jalan Kubang Raya Gang Patin Desa Tarai Bangun Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar, Minggu (20/12/2015) pagi. Atas temuan tersebut warga langsung menyerahkan pesawat tanpa awak yang tidak bertuan ke Polsek Tampan.
Kapolsek Tampan AKP Ari S Wibowo SIK saat dikonfirmasi pada Selasa (22/12/2015) siang menjelaskan bahwa penemuan pesawat tanpa awak tersebut pertama kali diketahui oleh warga bernama Robert Johnson (45) saat ingin pergi berkebun dibelakang rumahnya.
" Pesawat tersebut ditemukan dalam keadaan terjatuh disemak belukar, setelah itu warga menyerahkan ke Polsek pada Senin (21/12/2015) sore. Awalnya warga tidak mengetahui jika benda yang ditemukan adalah pesawat pengintai atau pesawat tanpa awak," terang Kapolsek.
Dikatakan lebih jelas oleh Kapolsek, bahwa pesawat pengintai yang tidak diketahui pemiliknya tersebut kini masih diamankan di Polsek Tampan. Sedangkan warga sekitar tidak ada yang mengaku memiliki benda tersebut, dan beberapa orang warga telah dimintai keterangan.
" Pesawatnya tidak bisa digunakan karena dalam keadaan rusak, pesawat kita amankan terlebih dahulu. Nantinya kita akan berkordinasi dengan pakar teknologi atau yang paham masalah pesawat tanpa awak ini. Biasanya jika pesawat seperti ini jarang untuk digunakan untuk pengintaian, lebih banyak digunakan sebagai mengambil objek wilayah atau berphoto," tutup Kapolsek.
Laporan : Defry Masri
