JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Pascaupaya penyerangan Mapolda Riau kemarin, sebanyak delapan terduga teroris berhasil diamankan. Di antara mereka diketahui memiliki hubungan darah dengan dua pelaku, Suwardi dan Adi Sufyan.
"Ada beberapa, ada ibu kandungnya, ada adik kandungnya, ada kakak kandungnya, ada juga dari tiga orang lagi, masih kami dalami di luar daripada saudara pelaku yang kemarin," kata Kepala Bagian Penerangan dan Satuan Kombes Pol Yusri Yunus di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Kamis (17/5/2018).
Mereka yang diamankan ialah Harmidi (HAR) yang merupakan kakak Suwardi dan ibunya Nilam (NI). Kemudian, Aan Santoso (AS), Dede Supriadi (DS), Syafrizal alias Ijal (SY/IJ).
Selanjutnya, Sri Wahyuni (SW) yang merupakan ibu dari Adi Sufyan dan dua adiknya, Hardiyanto (HD) serta Yuyut Eko Prasetyo (YEP).
"Sementara masih didalami oleh tim Densus 88 perannya masing-masing. Apakah ada keterlibatan dari masing-masing mereka, masih didalami," jelasnya.
Demikian halnya dengan kemungkinan mereka terkait juga dengan terduga teroris yang dibekuk di Sumatera Selatan.
"Ini masih didalami semuanya karena dia orang kan berangkat sama-sama ke Mako Brimob (Kelapa Dua Depok)," tuturnya.