TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Mapolres Kuansing dan jajaran terus melakukan monitoring sebagai upaya cooling system dalam rangka pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menghadapi Pemilu Damai 2024.
Kegiatan cooling system kali ini, Kamis (21/12/2023) dilakukan Polsek Pangean dalam wilayah hukum Polsek Pangean. Mereka turun menemui langsung masyarakat di Kecamatan Pangean.
"Kita terus melakukan cooling system pada masyarakat agar situasi keamanan tetap kondusif menghadapi Pemilu 2024", sebut Kapolres Kuansing AKBP Pangucap Priyo Soegito SIK MH melalui Kapolsek Pangean AKP Sony JR SH.
Dalam giat cooling system itu, lanjut Sony, masyarakat diajak menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu tahun 2024. Sama-sama menjaga stabilitas keamanan di Kecamatan Pangean agar tetap aman dan kondusif. Menjaga keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar tahun 1945.
Semua masyarakat memiliki hak untuk memilih sesuai hati nurani masing-masing. Sony menghimbau agar masyarakat Pangean ikut mewujudkan Pemilu tahun 2024 yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil, tunduk dan patuh pada peraturan perundang-undangan yang berlaku di negara kesatuan Republik Indonesia. Menolak segala bentuk penyebaran hoaks, kampanye hitam, ujaran kebencian, politik uang, dan politisasi sara.
"Jika mengetahui adanya potensi gangguan kamtibmas ataupun membutuhkan pelayanan Polri, segera menghubungi personel Polsek atau Bhabinkamtibmas yang ada", ujar Sony.
Disela-sela monitoring dan cooling system itu, Kapolsek Pangean AKP Sony JR SH, Camat Pangean Eddra Mandahris SSos, Danramil diwakili oleh Serma Mulyadi, Panit Samapta Ipda Delta Heriyanto, Kanit Provost Aipda Oseki Yamasita, Panwaslu Meil Risza ( divisi HppH ), Karina Vaherni (staff), PPK Pangean Anggi Aswan Prinaldi ( divisi Tekhnis ), Riki Pangendra ( divisi Hukum ), Bhabinkamtibmas Aipda Syafriadi, Bripka Maryono, Babinsa Kopda Wulan dan Pegawai Kecamatan Yusuf, menyerahkan bantuan mi instan pada warga Pangean yang terkena dampak banjir.
Laporan: Desriandi Candra (Telukkuantan)
Editor: Eka G Putra